Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Akibat pandemi Covid-19 ini, banyak masyarakat yang kena dampak, tak terkecuali siswa yang baru tamat dan akan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
Pandemi ini juga membuat banyak orangtua yang ingin anaknya bisa sekolah di sekolah negeri.
Namun, kuota di sekolah negeri juga terbatas, sehingga tak bisa menampung siswa tersebut, dan dengan terpaksa siswa yang tak diterima di sekolah negeri memilih melanjutkan ke sekolah swasta.
Terkait hal tersebut, untuk meringankan beban orangtua siswa yang terdampak Covid-19 dan harus melanjutkan di sekolah swasta, Pemkot Denpasar berencana akan memberikan subsidi uang pangkal.
• Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Memilih Pekerjaan dengan Gaji yang Tinggi
• Update Covid-19: Pasien Sembuh di Bali Mencapai 63,90 Persen, Indonesia Tambah 1.014 Kasus Positif
• Bisa Berdampak Jangka Panjang, Berikut 8 Bahaya Dehidrasi pada Anak
Subsidi uang pangkal ini diberikan kepada siswa yang baru tamat SD dan akan melanjutkan ke sekolah swasta.
Dikonfirmasi terkait hal itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Minggu (14/6/2020) siang mengatakan, saat ini rencana tersebut masih dimatangkan.
“Iya benar akan diberikan subsidi. Namun saat ini sedang dimatangkan. Rencananya besok akan dirapatkan lagi. Ini dilakukan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19 yang akan menyekolahkan anaknya ke sekolah swasta,” kata Dewa Rai.
Secara umum kriterianya adalah diberikan bagi siswa yang orangtuanya tedampak Covid-19, tidak diterima di sekolah negeri dan merupakan warga Kota Denpasar yang bisa dibuktikan dengan KK Denpasar.
“Untuk lebih rinci nanti akan diatur dalam petunjuk teknis. Akan dibuatkan kriteria siapa saja yang berhak menerima. Begitupun untuk besarannya juga akan dirapatkan,” kata Dewa Rai.
Sementara Kadisdikpora Kota Denpasar, I Wayan Gunawan mengatakan, tahun ini Denpasar melaksanakan PPDB untuk 14 sekolah negeri yang ada di Kota Denpasar, Bali.
Di mana ada satu sekolah negeri baru yang dibuka yakni SMPN 14 Denpasar dengan daya tampung 252 siswa.
Sementara sekolah lainnya, SMPN 1 Denpasar dengan daya tampung 216 siswa, SMPN 2 Denpasar 396 siswa, SMPN 3 Denpasar 288 siswa, SMPN 4 Denpasar 324 siswa, SMPN 5 Denpasar 288 siswa, SMPN 6 Denpasar 324 siswa, SMPN 7 Denpasar 288 siswa, SMPN 8 Denpasar 288 siswa, SMPN 9 Denpasar 324 siswa, SMPN 10 Denpasar 288 siswa, SMPN 11 Denpasar sebanyak 252 siswa, SMPN 12 Denpasar sebanyak 324 siswa, dan SMPN 13 Denpasar sebanyak 324 siswa.
“Untuk daya tampung keseluruhan SMP negeri di Denpasar yakni 4.176 siswa,” katanya.
Sementara itu, ada sebanyak 14.000 lebih tamatan SD tahun ini yang siap mengincar 14 SMP Negeri tersebut.