Penggalangan dan kegiatan PAM Swakarsa itu sah berdasarkan Rencana Mabes ABRI/ Departemen Pertahanan dan Keamanan yang dibuat oleh Wiranto selaku Panglima ABRI/Menteri Pertahanan dan Keamanan saat itu.
Dari duit itu, Kivlan memberikan konsumsi tiga kali sehari, transportasi untuk kedatangan serta kepulangan dan selama anggota PAM Swakarsa mengamankan Sidang Istimewa MPR.
Selain itu,duit juga dialokasikan untuk pengadaan alat komunikasi dan kendaraan operasional serta santunan terhadap anggota yang tewas.
Semua yang dilakukannya itu pun mencapai Rp 8 miliar.
Namun Wiranto tidak pernah memberikan biaya tambahan dari Rp 400 juta yang sudah diberikan.
Akhirnya, Kivlan melakukan pembayaran sendiri terhadap biaya-biaya sekitar Rp 8 miliar itu. (tribun network/gle/dod/kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kivlan Zen Disebut Punya Utang Rp 8 Miliar Untuk Nasi Padang PAM Swakarsa 1988,