Ketua Umum DPP LDII Wafat, Olih Solihat Ingat Pesan Jaga Keharmonisan Bali

Penulis: M. Firdian Sani
Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Salah satu memori atau momen pertemuan antara Presiden RI Jokowidodo dengan Ketua Umum DPP LDII, Prof. Dr. Ir. KH. Abdullah Syam (alm) beberapa waktu lalu.

Laporan Wartawan Tribun Bali, M. Firdian Sani

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Keluarga besar Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), termasuk DPW LDII Bali merasakan duka mendalam atas wafatnya Ketua Umum DPP LDII, Prof. Dr. Ir. KH. Abdullah Syam atau Abdullah Syarief Mukhtar.

"Kami segenap pengurus DPW dan warga LDII di Bali mendoakan semoga almarhum husnulkhatimah," tutur Ketua DPW LDII Bali, Drs. H. Olih Solihat Karso, M.Sn, diwawancarai Selasa (14/7/2020).

Menurut Olih, almarhum yang juga menjabat anggota dewan pertimbangan MUI pusat adalah sosok yang menjadi teladan dalam berorganisasi karena selalu mengedepankan nilai-nilai humanis.

Olih teringat ketika almarhum menghadiri musyawarah wilayah (Muswil) DPW LDII Bali pada November 2019 lalu.

Update Covid-19 di Bali 14 Juli 2020, 64 Pasien Sembuh, 759 Orang Dalam Perawatan

Semester Pertama 2020, Gianyar Nihil Kasus Gigitan Anjing Rabies

Masuki Gerai McDonald di Makassar Pria Ini Ancam Akan Ledakan Bom, Polisi Ungkap Motifnya

Saat itu, di hadapan pejabat, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat Bali, mendiang berpesan kepada warga LDII Bali agar ikut menjaga keharmonisan dan keamanan Pulau Bali.

"Kami sangat ingat betul pesan beliau, agar kami ikut menjaga ketertiban, keharmonisan, dan keamanan di Bali. Dan, pesan almarhum akan kami tunaikan sebaik-bainya," ungkap pria yang juga dosen di salah satu kampus ternama di Kota Denpasar itu.

Almarhum lahir di Bogor, 22 Februari 1948, meninggal dunia pada usia 72 tahun, di Rumah Sakit Veteran dr Suyoto.

Menurut dr Dani Pramudya, SpEM, yang mendampingi Abdullah Syam hingga saat meninggal dunia, mengatakan, Ketua Umum DPP LDII itu menderita komplikasi diabetes, hipertensi, dan jantung.

“Beliau meninggal dunia pada pukul 03.30 pada Selasa, 14 Juli 2020,” ujar Dani.

Sebelumnya Abdullah Syam telah dirawat di rumah sakit selama lima hari.

Karena kondisinya telah stabil, dokter yang merawat mengizinkan pulang.

Namun sesampai di rumah kondisinya menurun kembali.

“Beliau kemudian dirawat di rumah sakit hingga meninggal dunia,” ujar Dani.

Abdullah Syam dilantik menjadi Ketua Umum DPP LDII sejak 1998-2005, 2005-2011, 2011-2016, dan 2016-2021.

Halaman
12

Berita Terkini