TRIBUN-BALI.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, mengakui bahwa Andrea Dovizioso telah masuk ke dalam kandidat kuat peraih gelar juara dunia MotoGP 2020.
Andrea Dovizioso tampil mengesankan pada balapan MotoGP Austria 2020 yang berlangsung di Red Bull Ring, Spielberg, Minggu (16/8/2020) kemarin.
Rider Italia itu menunjukkan mental juaranya dengan finis paling depan pada balapan yang berlangsung penuh drama.
Ironisnya, kemenangan yang diraih Dovizioso itu terjadi tak lama setelah dia mengumumkan rencana perpisahannya dengan Ducati.
Dovi, demikian ia biasa disapa, dipastikan bakal berpisah jalan dengan Ducati pada akhir musim ini dan hingga sekarang belum memiliki rencana cadangan.
• Syok setelah Crash Horor di MotoGP Austria 2020, Franco Morbidelli Sebut Johann Zarco Pembunuh
Kesuksesan Andrea Dovizioso tampil sebagai pemenang balapan MotoGP Austria 2020 membuat perburuan gelar juara dunia musim ini kian seru.
Hingga seri balap keempat MotoGP 2020 tuntas digelar, Dovizoso mampu menyodok ke urutan kedua klasemen sementara pembalap dengan raihan 56 poin.
Dia terpaut 11 poin dari sang pimpinan klasemen sementara, Fabio Quartararo.
Berbeda dengan Dovizioso yang tampil gemilang, performa Quartararo justru terbilang semenjana pada balapan di Red Bull Ring.
• Valentino Rossi Ke-5, Quartararo di Puncak, Ini Klasemen Pebalap MotoGP Setelah GP Austria 2020
Pembalap Prancis berjulukan El Diablo itu sempat mengalami masalah pengereman sehingga posisinya melorot ke urutan terakhir.
Namun, Quartararo berhasil bangkit dan menyelesaikan balapan di peringkat ke-8.
Sementara itu, penampilan pembalap terbaik Monster Energy Yamaha MotoGP saat ini, Maverick Vinales, juga tak jauh berbeda.
Meski menempati pole position, Vinales tak mampu tampil cepat pada balapan.
Alhasil, dia hanya bisa finis di posisi ke-10 dan peringkatnya di klasemen sementara pembalap MotoGP 2020 digeser Dovizioso.
• Selamat dari Crash Horor, Valentino Rossi Gemetaran, Ini Hasil Lengkap Balapan MotoGP Austria 2020
Fakta inilah yang kemudian membuat Fabio Quartararo meyakini bahwa rivalnya dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2020 bertambah satu.