TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Setelah pengumuman rekomendasi di Pilkada Serentak 2020, Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster, langsung melakukan pemetaan di enam pilkada kabupaten/kota di Bali yang digelar 9 Desember mendatang.
Dari hasil pemetaan, Koster yakin PDIP bisa sapu bersih di lima daerah.
Bahkan, bisa menang secara mudah di tiga daerah yakni di Pilkada Badung, Tabanan, dan Jembrana.
"Saya sudah melakukan pemetaan untuk enam kabupaten/kota. Astungkara di tiga kabupaten/kota yang ada yaitu Badung, Tabanan, Jembrana, menurut saya secara statistik posisinya sangat pas," katanya di DPD PDIP Bali, Jumat (28/8/2020).
Di Badung, PDIP resmi mengusung pasangan incumbent atau petahana Nyoman Giri Prasta-Ketut Suiasa (GIRIASA).
Bahkan GIRIASA sampai saat ini belum mendapat lawan.
Disebut-sebut pasangan I Gusti Ngurah Agung Diatmika-Wayan Muntra (Diatmika-Muntra) yang diusung Golkar, NasDem, dan Gerindra akan menjadi lawan dari petahana.
Namun hingga kemarin belum keluar rekomendasi resminya.
Di Tabanan, yang menjadi basis PDIP, mengusung Komang Gede Sanjaya-Made Edi Wirawan.
Pasangan ini akan menghadapi duet Anak Agung Ngurah Panji Astika-Dewa Nyoman Budiasa (Panji-Budi) yang diusung Golkar, Demokrat, dan NasDem.
Kemudian di Jembrana PDIP mengusung Made Kembang Hartawan-Ketut Sugiasa (BANGSA).
Duet BANGSA ini akan melawan Nengah Tamba-I Gede Ngurah Patriana Krisna alias Tamba-Ipat yang diusung Koalisi Jembrana Maju (KJM) yang beranggotakan Golkar, Gerindra, Demokrat, PPP, PKS, Perindo, NasDem, dan PBB.
Adapun dua Pilkada lainnya, yakni Kota Denpasar dan Kabupaten Bangli, menurut Koster tetap bisa dimenangi oleh PDIP.
Namun peluang menang tidak sebesar di tiga daerah tersebut.
Untuk Pilwalkot Denpasar, PDIP mengusung duet IGN Jayanegara-Kadek Agus Arya Wibawa atau Jaya-Wibawa.