Menurut dia, hasil survei elektablitas Giriasa sangat tinggi dan sulit dilawan oleh calon manapun.
"Fix Giriasa, dasarnya adalah slogan Partai Golkar, suara rakyat, suara Golkar. Untuk mengetahui itu kami melalui survei. Ternyata melalui survei paling sulit, paling tinggi Giriasa yang sulit dilawan, maka dari itu kami memilih Giriasa," kata Demer seusai penyerahan rekomendasi.
Demer juga mengungkapkan untuk memperjuangkan hak-hak rakyat harus melalui kekuasaan.
Salah satunya melalui Pilkada Badung 2020 dengan mengusung Giriasa.
"Golkar memperjuangkan hak-hak rakyat atau untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, tentu ya harus melalui kekuasaan, sehingga mampu membuat kebijakan untuk pemberdayaan atau hal lain," ucapnya.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI ini menegaskan, Golkar akan berjuang maksimal memenangkan Giriasa di Pilkada Badung 2020 nanti.
"Kami berusaha semaksimal mungkin untuk menang agar kebijakan-kebijakan bisa diperjuangkan secara maksimal sesuai keinginan masyarakat," tegasnya.
Mantan Plt Ketua DPD I Golkar Bali ini menegaskan semua kader Golkar di Badung wajib mengamankan rekomendasi dan memenangkan Giriasa.
Menurut dia, Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto telah melakukan kajian yang dalam sebelum mengusung duet tersebut.
"Ya itu kan sudah diputuskan. DPP putuskan dari beberapa segi, salah satunya survei. Jadi tolong, ketua umum sudah tegas bahwa ini adalah keputusan DPP. Yang merasa masih melawan keputusan DPP, minggir dululah dan itu tegas dari DPP," kata Demer. (*)