Ia berharap kebun karang ini akan meramaikan kunjungan wisatawan dan memberikan harapan serta penyemangat untuk membangkitkan kembali sektor Wisata Bahari di Bali.
Bahkan, dia menegaskan pengelolaan kawasan ini nantinya dapat dipadukan dengan program KKP lainnya seperti Desa Wisata Bahari atau Dewi Bahari agar masyarakat memperoleh nilai tambah ekonomi dari pemanfaatan jasa kelautan.
"Saya sangat berharap masyarakat sebagai penerima bantuan akan mengelola kawasan wisata bawah air secara berkelanjutan. Disamping itu, organisasi masyarakat agar dapat tetap terus mendampingi masyarakat dalam mengelola kebun karang sebagai atraksi Wisata," katanya.
Dalam forum yang sama, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyebut ICRG sebagai kegiatan restorasi terumbu karang terluas di Indonesia.
Ia memastikan, kedepan kegiatan serupa akan ditingkatkan, terutama dari segi luasan wilayahnya.
"Tahun depan kalau bisa kita mungkin lakukan beberapa ratus hektar. Ini keseriusan pemerintah untuk memperbaiki ekosistem laut," jelasnya.(*)