"Saya tidak menyangka anak-anak akan sangat seantusias ini memungut sampah plastik," ujarnya. Merta menegaskan, kegiatan anak-anak tersebut masih dalam koridor protokol kesehatan.
Dalam kegiatan plastik exchange nantinya, kata dia, pihaknya dibantu oleh komunitas toltol.
Komunitas ini selama ini bergerak di bidang lingkungan.
Terkait sistem penukarannya, nanti untuk sampah plastik kemasan makanan penukarannya 3 kilogram plastik mendapatkan 1 kilogram beras.
"Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan lingkungan menjadi bersih dari sampah plastik. Agar tercipta lingkungan asri, karena menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kita sebagai warga banjar," tandasnya. (*)