Sudiarta Siap Mundurkan Warung dari Depan Stadion Dipta Asalkan Ada Kejelasan dari Pemerintah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi warung yang berada di sisi barat Stadion Dipta, Senin (9/11/2020). Rencananya warung inj akan dipindah untuk kepentingan Piala Dunia U20.

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Proyek revitalisasi Stadion Dipta, Gianyar menyebabkan warung yang berada di dekat sebelah barat stadion harus dipindahkan dari area tersebut.

Namun dalam hal ini, pemilik warung, Komang Sudiarta tak memiliki niat meninggalkan stadion.

Ia hanya bersedia memundurkan warungnya dari tempat semula, dengan catatan pembuatan warung baru ditanggung oleh pemerintah.

Ditemui di warungnya, Senin (9/11/2020), Sudiarta mengatakan, tanah tempatnya mendirikan warung tersebut merupakan miliknya.

Baca juga: Delapan Pelanggar Prokes di Jembrana Diciduk Petugas Gabungan

Baca juga: Dilaporkan Hilang Setelah Terakhir Terlihat Duduk di Pohon Beringin, Pemuda Ini Belum Ditemukan

Baca juga: Joe Biden Bakal Boyong Anjing Peliharaannya ke Gedung Putih, Lanjutkan Tradisi Bawa Hewan Peliharaan

Bahkan hingga di lahan belakang bangunan warung hingga beberapa meter ke belakang, tanah tersebut masih miliknya.

Karena itu, iapun siap jika warungnya saat ini dimundurkan.

"Kalau disuruh pindah dari stadion saya tidak mau, tapi kalau disuruh mundur saya mau saja. Tapi warung-warung lain (yang sejajar dengan warungnya di stadion itu) juga harus mundur," tandasnya.

Pria yang sudah empat tahun berjualan di tempat tersebut mengatakan, pihak Pemkab Gianyar sudah sempat melakukan pembicaraan dengannya sekali.

Baca juga: Gara-gara Ponsel Remaja Ini Tersambar Petir, Sempat Nangis & Peluk Temannya Namun Berakhir Tragis

Baca juga: Pemprov Bali Mulai Menyusun Travel Buble Untuk WNA, Begini Skemanya 

Baca juga: Penjaga Warung Cantik Ini Viral Disebut Mirip Anya Geraldine, Imbasnya Pembeli Ngopi Sampai Larut

Saat itu pihaknya ditawari pembuatan warung baru atau warungnya ini diganti dengan uang.

Namun ia belum bisa menentukan pilihan. Sebab bentuk warung yang ditawarkan belum jelas dan begitu juga dengan uang yang ditawarkan. 

"Waktu ini dari dari pemkab yang datang, entah itu ajudan Bupati atau siapa, saya tidak tahu. Tapi saya sempat dikasi pilihan minta warung apa uang. Saya belum bisa milih, seandainya uang berapa saya dikasi, kalau warung bagaimana modelnya. Kalau ada gambar kan bisa saya menentukan," tandasnya.

Baca juga: Dulu Hanya Rp 10 Ribu, Kini Lesti Kejora Dapat Honor Fantastis Ratusan Juta Saat Diundang Pengusaha

Baca juga: Suami Ditemukan Tewas Mengenaskan dengan Kondisi Luka Parah di Wajah, Begini Kesaksian Istri

Pantauan Tribun Bali, di depan stadion tersebut terdapat dua warung. Setiap harinya, warung ini tak pernah sepi pembeli.

Mereka menjual makanan, kopi dan dagangan pada umumnya.

Bupati Gianyar I Made Mahayastra mengatakan, Pemda Gianyar sudah memperhitungkan untuk menggeser dua warung yang berlokasi tepat di sisi barat Stadion Dipta.

Diapun mengatakan bahwa rencana ini sudah disosialisasikan kepada pemilik warung.

"Sampai saat ini warung-warung ini kan memang masih di situ. Pada saatnya nanti sudah kita perhitungkan, sosialisasi sudah ada nanti disatukan digeser, " ujarnya.

Terkait ke mana dua warung tersebut akan dipindahkan, Mahayastra menegaskan hanya menggeser saja, tidak memindahkan ke tempat di luar stadion.

"Akan digeser ke ujung. Masih di kawasan stadion," ujarnya. (*)

Berita Terkini