Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Massa Front Pembela Islam (FPI) tumpah ruah menyambut kepulangan Habib Rizieq Shibab.
Dilansir dari Kompas.com, massa simpatisan imam besar FPI itu telah berkerumun di depan lobby kedatangan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (10/11/2020).
Transportasi dari dan menuju Terminal 3, seperti kereta bandara, bus, hingga penyewaan mobil juga tidak beroperasi.
Hal tersebut karena simpatisan yang hendak menyambut kedatangan Rizieq berkerumun dan menutup jalur kendaraan di depan Terminal 3.
Baca juga: Tiga Kali Mencuri, Muchlis Kembali Tertangkap Saat Operasi Sikat Agung II 2020
Baca juga: Seorang Simpatisan Habib Rizieq Meninggal Dunia di Tengah Kerumunan Massa di Palmerah
Baca juga: Update Covid-19 Bali,10 November: Kasus Positif Bertambah 44 Orang,105 Pasien Sembuh dan 2 Meninggal
Aksi simpatisan tersebut pun mengakibatkan 12 penerbangan dari Jakarta menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dan penerbangan lanjutan dari Bali terdampak delay alasan operasional.
"Ada sekitar 12 flight terdampak rata-rata delay atau mengalami keterlambatan. Penumpang yang terdampak lebih kurang 820 orang," ujar Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Taufan Yudhistira, saat dikonfirmasi tribunbali.com.
Ia menambahkan, 12 penerbangan terdampak itu dari tiga maskapai diantaranya Garuda Indonesia, Citilink dan Batik Air.
Dengan rute Cengkareng-Denpasar PP paling banyak dan sejumlah penerbangan lanjutan ke Lombok maupun Kupang.
"Rata-rata mengalami keterlambatan atau delay satu dua jam dari jadwal seharusnya," ungkap Taufan.(*).