Dalam sehari mereka mampu menjual rata-rata 20 cup minuman, dan akan lebih banyak jika ikut kolaborasi dengan pedagang maupun acara.
Jika tak ada undangan ataupun kolaborasi, mereka bisa ditemui di pinggir jalan di Jalan Bukit Tunggal, Denpasar mulai pukul 14.00 hingga pukul 21.00 Wita.
Awal-awal membuka Vesbar mereka sempat berjualan di Lapangan Puputan Badung, namun sering didatangi Satpol PP sehingga pindah ke Pantai Kuta.
Baca juga: Bupati Artha Salurkan Bantuan Sosial Berupa Sembako Alokasi DID Covid-19
Di Pantai Kuta, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali pun mereka tetap harus kucing-kucingan dengan Satpol PP.
Akhirnya mereka pun memilih berjualan di depan rumahnya dan melayani kolaborasi maupun undangan.
“Kalau mau undang kami, telepon saja paginya, kami siap datang, kami membuka open BO,” katanya sambil tertawa. (*)