TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Satu minggu Posko Monitoring Nataru (18-24 Desember) beroperasi Bandara Ngurah Rai melayani sebanyak 46.979 penumpang di kedatangan domestik.
Syarat ketat bagi Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) masuk ke Bali ternyata tidak menyurutkan minat wisatawan domestik berlibur ke Pulau Dewata di masa libur Natal dan Tahun Baru.
Kunjungan ke Bali pun terus tumbuh dalam empat hari terakhir.
Seperti diketahui, bagi PPDN yang masuk Bali lewat udara wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes swab atau usap berbasis Polymerase Chain Reaction (PCR).
Sedang PPDN yang melalui darat/laut wajib melakukan rapid test antigen dengan hasil negatif.
Baca juga: Perhatian: Dilarang Pesta Saat Malam Tahun Baru, Masuk Bali via Pesawat Wajib Tes Swab!
Syarat ini berlaku sejak 19 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021.
Meski aturannya kian ketat sebagai upaya pemerintah mencegah penularan Covid-19, nyatanya kunjungan wisatawan domestik ke Bali terus mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir.
Selain melonjaknya jumlah kendaraan dan penumpang yang masuk Bali lewat Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, pergerakan penumpang domestik di terminal kedatangan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali juga terus meningkat.
Berdasarkan data yang dihimpun Tribun Bali dari Posko Monitoring Nataru, Jumat (25/12/2020), jumlah wisatawan yang masuk terus mengalami pertumbuhan, khususnya dalam empat hari terakhir.
Pada 23 Desember 2020, terminal kedatangan domestik mencatat 9.263 penumpang.
Baca juga: Laboratorium Berjalan, Bus Uji Sampel Swab PCR Tiba di Bali
Sehari kemudian, 24 Desember 2020, mengalami pertumbuhan dan tercatat 10.327 penumpang.
"Satu minggu Posko Monitoring Nataru (18-24 Desember) beroperasi Bandara Ngurah Rai melayani sebanyak 46.979 penumpang di kedatangan domestik," ujar Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Taufan Yudhistira, Jumat (25/12/2020).
"Tertinggi terjadi 24 (Desember) kemarin mencapai 10 ribu lebih, dan tanggal 23 Desember mencapai 9 ribu lebih penumpang," sambungnya.
Jika dirata-rata per hari selama periode tersebut, kedatangan domestik mencapai 6.711 penumpang.
Taufan menghimbau kepada seluruh penumpang untuk dapat mengisi form elektronik Health Alert Card (e-HAC) sesaat setelah chek-in di bandara keberangkatan asal, sehingga saat penumpang landing atau tiba di Bandara Ngurah Rai tidak lama antre pengecekan barcode e-HAC.
Baca juga: POPULER BALI: Denpasar Tunda Pembelajaran Tatap Muka | Koster Bantah Tuduhan Hambat Pariwisata