Pihak Disperindag sendiri telah menyiapkan dua platform digital yang bisa digunakan untuk bertransaksi yakni marketplace balimall.id dan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali.
Rapid Test Antigen
Jarta mengungkapkan, pameran yang dilakukan di tengah pandemi Covid-19 ini tetap dengan menjaga protokol kesehatan.
Bahkan para peserta dari pameran wajib mengikuti rapid test antigen.
"Para tenant-tenant yang baru masuk itu kita rapid test kemarin semua. Jadi supaya jangan ini menjadi klaster," kata Jarta.
Berdasarkan hasil rapid test tersebut, ada sekitar empat orang dinyatakan reaktif dan langsung dilakukan tes swab. Hasil swab dari para tenant yang reaktif tersebut rencananya bakal keluar hari ini, Senin (4/1/2021).
"Itu upaya kita memperketat (protokol kesehatan). Yang reaktif kita suruh karantina mandiri dulu," ujarnya.
Pameran UMKM Bali Bangkit dilaksanakan dari sampai 31 Desember 2020 yang dibagi menjadi dua tahap.
Tahap pertama dari 4 sampai 16 Desember 2020 dan tahap kedua dilaksanakan pada 17 sampai 31 Desember 2020.
Setiap tahap diikuti oleh 10 UMKM/IKM kuliner dan 83 UMKM/IKM lainnya.
Jarta menuturkan, yang disajikan atau ditawarkan dalam pameran ini adalah produk yang berkualitas dengan harga yang sangat kompetitif atau wajar.
Selama pameran berlangsung juga diselingi dengan kegiatan lomba pementasan hiburan.
"Untuk itu kami mengundang seluruh masyarakat, khsususnya ASN dan karyawan BUMD/BUMN untuk mengunjungi dan berbelanja di pameran UMKM Bali Bangkit 2020," kata Jarta. (*)