Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Ditemukan sesosok jenazah mengapung di Bendungan Kampus Udayana, Jimbaran, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, pada Senin (4/1/2021).
Kejadian tersebut membuat heboh warga setempat.
Seketika itu banyak masyarakat yang datang mendekat.
Mereka tidak berani mengambil langsung korban.
Baca juga: Kurang dari Setahun, Ada Dua Kejadian Orang Tenggelam di Sungai Wilayah Jembrana
Baca juga: BERITA DUKA: Ketua Nasdem Tabanan Wayan Sarjana Meninggal Dunia, Kondisinya Drop Sejak Dua Hari Lalu
Masyarakat meminta bantuan kepada aparat setempat.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) mendapatkan laporan sekitar pukul 17.00 Wita.
Basarnas menerima laporan permintaan evakuasi jenazah.
"Kami terima informasinya dari pihak keluarga.
Meminta bantuan evakuasi.
Dimana jumlah korbannya satu orang," terang Kepala Kantor Basarnas Bali Gede Darmada.
Dari laporan disebutkan, identitas korban laki-laki atas nama KK (16) merupakan pelajar.
Berikut kronologis yang disampaikan pelapor.
Korban pergi dari rumah di hari Minggu 3 Januari 2021 kurang lebih pukul 16.00 Wita.
Namun korban tak kunjung kembali pulang.
Baca juga: Seorang Nakes di Buleleng dan Suaminya Positif Covid-19, Istri Masih Dirawat, Suami Meninggal Dunia
Baca juga: POPULER Gisel Tak Hadiri Pemeriksaan di Kepolisian | Pria di Denpasar Meninggal Usai Berkencan
Segera setelah mendapatkan info penemuan jenazah tersebut.
Basarnas Bali mengerahkan 8 orang personel menuju Bendungan Kampus Udayana, Jimbaran.
Mereka tiba di tempat kejadian sekitar pukul 17.20 Wita.
Selanjutnya melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan kepolisian Polsek Kuta Selatan dan pihak keluarga.
Tak memerlukan waktu lama akhirnya jenazah berhasil dievakuasi.
Jenazah kemudian dibawa menuju RSUP Sanglah menggunakan ambulance Potensi SAR Radio 115.
Selama proses evakuasi turut melibatkan Basarnas Bali, Babinkamtibmas Jimbaran, dan Babinsa Jimbaran.
Juga Polsek Kuta Selatan, Potensi SAR Radio 115, serta masyarakat.
(*)