Mengangkat genre ‘Balinese Simpel Rock’.
Baca juga: Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Pamer Foto Mesra di Hari Valentine
Semuanya berawal dari kesamaan hobi bermusik dari 4 personil.
Di antaranya, Gung Gus pada vocal dan gitar, Agus Offiow pada gitar ritem, Edo Gen pada drummer, dan Made pada bass serta backing vocal.
Band dari Batubulan, Kabupaten Gianyar, Bali ini, telah merilis mini album pertamanya berjudul “Semangat Matimpal” dan terdiri dari 6 lagu.
Hits andalannya saat itu, adalah lagu “Sing Mantan Adi (SMA)” yang saat ini tembus 43 ribu views di YouTube.
“Tentunya kami berharap, ini akan tembus lebih besar lagi dan terus berkembang,” jelasnya.
Baca juga: Promo Chatime Hari Ini Valentine 2021, Chatime Milk Tea Hanya Rp 10 ribu, Wakuncar 2 Cup Rp 30 Ribu
Sempat Vakum 6 Tahun
Nama awal Tuara Band yang berarti tua dan remaja.
Seiring berjalannya waktu, rasa persaudaraan timbul makin kuat dengan saling memahami sifat satu dengan yang lainnya antar personil.
Sehingga sejak 8 Februari 2021, diputuskanlah perubahan nama dari Tuara Band menjadi ML Band.
Sebab tepat delapan tahun kebersamaan mereka, ada perasaan yang lebih dari hanya sekadar teman biasa.
Mereka juga merasa bukan hanya band saja, karena kedekatan selama ini.
Namun perasaannya lebih kepada rasa persaudaraan atau ‘menyama’. Saling mengerti satu sama lain di dalam band, sehingga hadirlah nama ML Band.
Baca juga: Jangan Malu, Berikut Hal-Hal yang Bisa Kamu Lakukan Saat Masih Jomblo di Hari Valentine
Hal itu, juga menjadi momentum baru, awal kebangkitan kembali band ini setelah sempat vakum sekitar 6 tahun.
Sempat vakum karena ditinggal sang vokalis yang bekerja ke kapal pesiar kala itu.