Bahkan sebutan itu digunakannya ketika dia pertama kali menikahi Elizabeth, dan bergabung dengan Royals Inggris. "House of Windsor (keluarga Kerajaan Inggris) adalah bisnis besar.
Meskipun satu, “perusahaan ini” lebih punya banyak gejolak daripada pasar saham,” menurut buku tersebut. Pangeran Philip juga menyebut “perusahaan” itu termasuk semua eksekutif kerajaan dan kerabat kuat mereka.
Kelompok itu akan melakukan segala upaya untuk menghindari sedikit skandal yang dapat mengurangi reputasi bisnis keluarga. Keluarga Kerajaan Inggris memang memiliki sejumlah besar kekuatan keuangan.
Tahun 2019, majalah Forbes memperkirakan kekayaan bersih Ratu setara dengan 500 juta dolar AS (Rp 7,2 triliun).
Di masa lalu, Putri Diana, istri Pangeran Charles, ibu dari Pangeran William dan Pangeran Harry, juga merujuk keluarga kerajaan Inggris hanya merupakan bisnis.
Dalam sebuah wawancara yang dia jelaskan: "Hari saat aku berjalan menyusuri lorong di Katedral St Paul, aku merasa kepribadianku diambil dari saya, dan saya diambil alih oleh mesin kerajaan"
Istilah ini juga telah digunakan dalam budaya populer untuk menggambarkan keluarga monarki itu.
Pada 2010, film yang dinominasikan Oscar, The King’s Speech, menggambarkan tokoh Raja George VI yang dimainkan Colin Firth, mengatakan: "Kami bukan keluarga, kami sebuah perusahaan."
Sebuah film dokumenter tentang keluarga tersebut BBC ditayangkan pada 2007-2008, juga secara terang-terangan memberinya label “Inside The Firm”.
Siapa yang termasuk dalam perusahaan? Selama ini istilah tersebut seharusnya digunakan oleh keluarga kerajaan dalam lingkup internal kerajaan, tidak pernah digunakan untuk umum. Jadi penggunaan istilah itu oleh Meghan mendapat sorotan.
Tahun lalu, Mirror melaporkan Sang Ratu telah membentuk "perusahaan baru." Isinya terdiri dari delapan orang Royals (termasuk dirinya sendiri) yang akan melakukan penampilan publik.
Grup ini, yang meliputi William dan Kate, Charles dan Camilla, Pangeran Edward dan Sophie, Countess of Wessex dan Princess Anne.
Kelompok ini tidak menyertakan Pangeran Andrew yang melangkah mundur dari perannya setelah wawancara BBC Newsnight.
Juga tidak termasuk Pangeran Philip, yang pensiun dari tugas kerajaan pada 2017, dan Harry dan Meghan yang telah mengumumkan melangkah mundur dari tugas kerajaan.
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com berjudul Pengakuan Meghan Markle Berpotensi Lebih Berbahaya Dibanding Putri Diana bagi Kerajaan Inggris