Berita Denpasar

UPDATE: BPBD Denpasar Evakuasi Jasad WNA Jepang dari Sebuah Guest House di Jalan Tukad Batanghari

Penulis: Adrian Amurwonegoro
Editor: Wema Satya Dinata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jasad Nobu saat dievakuasi oleh petugas ambulans jenazah BPBD Kota Denpasar di guest house Jalan Tukad Batanghari XII No 8, Panjer, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, Senin 5 April 2021 malam.

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar mengevakuasi mayat seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Jepang di Denpasar, Bali, pada Senin 5 April 2021.

Jenazah dievakuasi dari sebuah guest house di Jalan Tukad Batanghari XII No 8, Panjer, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali.

Koordinator Ambulans BPBD Denpasar, Dewa Mahendra mengatakan jasad N (53) sudah dievakuasi menuju Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Kota Denpasar.

"Penemuan jenazah N (53) WN Jepang sudah dievakuasi ke RSUP Sanglah oleh petugas ambulans jenazah BPBD malam kemarin," kata Dewa saat dikonformasi Selasa 6 April 2021.

Baca juga: WNA Jepang Gantung Diri di Jalan Tukad Batanghari, Nobuaki Mengeluh Sakit Kepala Sejak Maret

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Bali dari sumber menyebutkan, bahwa jenazah tersebut merupakan Nobuaki Takahashi dan diketahui terakhir kali bekerja sebagai guide di Bali.

Nobu nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di depan kamar mandinya, diduga karena depresi sakit kepala yang dideritanya tak kunjung sembuh. 

Seperti diberitakan, sebelum ditemukan meninggal dunia si Diva Lestari Guest House Jalan Tukad Batanghari XII, Nomor 8, Panjer, Denpasar Selatan, Kota Denpasar pada Senin 5 April 2021.

Teguh Budi Santoso (54) saat itu datang menemui korban yang juga temannya Nobuaki Takahashi (53) di lokasi kejadian untuk menanyakan kondisi korban.

Sambil berbincang Teguh juga menanyakan korban sudah makan atau belum, namun korban saat itu menjawab tidak ingin makan.

"Saat itu korban mengatakan tidak bisa mikir dan tidak ingin makan," ujar Iptu I Ketut Sukadi selaku Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Selasa 6 April 2021.

Namun melihat kondisi Nobuaki yang terlihat lemas, Teguh kemudian pergi untuk membeli makanan berupa roti susu serta buah-buahan.

Saat keluar dari kamar korban, Teguh meminta tolong pegawai Guest House yakni Lin Wayan Diana untuk mengupas buah pepaya dan diberikan kepada Nobuaki.

Seusai membeli roti dan buah lainnya, saksi kemudian menuju ke kamar dan memanggil nama korban, namun tidak ada jawaban dari dalam kamar.

"Saksi kemudian masuk dan melihat temannya sudah tergantung di depan kamar mandi," tambah Iptu Sukadi.

Baca juga: UPDATE - Diduga Depresi, WNA Jepang di Jalan Tukad Batanghari Denpasar Nekat Gantung Diri

Melihat kejadian tersebut, saksi kemudian langsung melaporkan ke pegawai homestay dan penjaga penginapan tersebut.

Hingga akhirnya tim kepolisian dari Polsek Denpasar Selatan dan Tim Identifikasi Polresta Denpasar bersama Tim BPBD Kota Denpasar datang menuju TKP.

Menurut keterangan Kasubbag Humas meneruskan keterangan Teguh Budi Santoso, ia dan korban sudah berteman sejak delapan tahun lalu.

"Sepengetahuan saksi, sejak 17 Maret 2021 korban mengeluh sakit kepala dan berjalan seperti orang sempoyongan," tutupnya.

Usai dilakukan pemeriksaan di TKP, jenazah Nobuaki Takahashi (53) kemudian dibawa menuju RSUP Sanglah, Denpasar.(*)

Artikel lainnya di Berita Denpasar

Berita Terkini