TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Menu bertajuk The BTS Meal dari restoran cepat saji raksasa, McDonald's, telah membuat anak-anak muda dalam negeri histeris, heboh, hingga rela mengantre demi mendapatkan menu tersebut.
Seperti terlihat dari antrean di McDonald's Sanur, Denpasar, Rabu 9 Juni 2021 kemarin.
Sejumlah mobil bahkan sampai harus berhenti di badan Jalan By Pass Ngurah Rai, Sanur karena antrean yang mengular di area drive thru.
Sebab, promo The BTS Meal hanya bisa didapatkan jika memesan via drive thru dan tidak berlaku untuk dine in atau makan di tempat.
Seorang pengendara ojek online bahkan mengaku harus antre selama 2 jam untuk mendapatkan pesanan pelanggan.
Sementara itu, salah satu Army atau sebutan fans untuk boyband BTS , Elcha Mariska mengatakan dirinya tidak masalah meski menunggu lama driver ojol yang datang untuk bawakan pesanan The BTS Meal.
Menurutnya rasa nugget dari The BTS Meal umumnya sama dengan rasa nugget seperti biasanya.
Menurutnya, letak istimewanya The BTS Meal ini yakni pada bungkus makanannya yang berwarna ungu.
Selain itu, bungkus makanannya pun bisa dikatakan limited per season saja.
"Rasa mah sama aja nuget ama kentang dan Cola. Bungkusnya yang gak nguatin. Selain pertimbangan lainnya kayak saosnya yang keluaran baru McD. Hanya Army yang paham rasanya," ungkapnya pada Kamis (10 Juni 2021).
"Rp 51rb sudah PPN, dapat nugget, kentang, cola, saos khususnya 2 biji dan paper wrap BTS-nya dikemas terpisah jadi gak koyak. Worth it lah," tutupnya.
Untuk mengantisipasi kerumunan seperti kemarin, hari ini Kamis 10 Juni 2021 Satpol PP Kota Denpasar pun harus melakukan pemantauan di semua outlet McDonald’s yang ada di Denpasar.
Kasatpol PP Kota Denpasar, I Dewa Gede Anom Sayoga mengatakan pihaknya telah menerjunkan petugas untuk melakukan pemantauan di sejumlah outlet McD.
Jika ditemukan kerumunan, pihaknya akan mengurai kerumunan tersebut apalagi saat ini masih pandemi Covid-19.
“Kami pantau terus, siapa tahu ada keramaian lagi. Jangan sampai gara-gara ini menimbulkan kluster Covid-19 baru dan membuat kasus melonjak,” kata Sayoga yang dihubungi Kamis, 10 Juni 2021 siang.
Pihaknya juga mengaku telah melakukan koordinasi dengan para pengelola gerai untuk dapat mengurai antrian para ojol yang memesan makanan ini.
“Semua harus berjalan beriringan. Kegiatan ekonomi harus tetap jalan, tanpa mengabaikan prokes yang telah ditentukan pemerintah,” kata Sayoga.
Seperti Apa The BTS Meal?
Diketahui, menu BTS Meal terdiri dari sembilan potong Chicken McNugget, kentang goreng berukuran medium, minuman, serta saus spesial kesukaan member BTS, yakni saus sweet chilli dan cajun.
Adapun BTS atau yang juga dikenal sebagai Bangtan Boys, adalah sebuah boy band beranggotakan tujuh orang asal Korea Selatan.
Sejak diluncurkan pertama kali di sejumlah gerai McD di Indonesia, ternyata menu BTS Meal ini mendapat antusias luar biasa dari para penggemar Bangtan Seonyeodan, ARMY.
"Responnya sangat positif, terlihat dari respon berupa postingan yang dibuat oleh para fans di berbagai media sosial seperti twitter dan instagram. Begitu juga dengan banyaknya pertanyaan di kolom komentar media sosial McD Indonesia," kata Sutji Lantyka selaku Associate Director of Communication McDonald's Indonesia, Kamis (10 Juni 2021).
Ia menjelaskan, BTS Meal merupakan produk edisi terbatas.
Terhitung sejak (9 Juni 2021), BTS Meal sudah tersedia dan dapat dibeli di McDonald’s Indonesia mulai pukul 11.00 pagi hingga 05.00 pagi setiap harinya hingga persediaan habis.
"Konsumen Indonesia dapat membeli BTS Meal melalui Drive Thru McDonald’s seluruh Indonesia dan juga melalui McDelivery baik melalui 14045 ataupun McDelivery Online. Selain itu BTS Meal tersedia melalui seluruh partner delivery kami yaitu GrabFood, GoFood dan Shopee Food," tambahnya.
Sebelumnya, McDonald’s Amerika Serikat mempunyai sebuah program atau campaign yang bernama celebrity signature order program, di mana McDonald’s berkolaborasi dengan para selebriti yang juga merupakan penggemar dari menu-menu McDonald’s.
"Dalam hal ini, sekelas superstar internasional seperti BTS pun juga punya pilihan menu favorit. Dan faktanya ternyata pada saat tur di Negara manapun, para anggota dari BTS ini selalu memesan menu-menu andalan favorit mereka yang ada di McDonald’s. Itu sebabnya kami meluncurkan The BTS Meal," pungkasnya.
Warganet Korsel Kaget
Membludaknya antrean BTS Meal di Indonesia menjadi sorotan warganet Korea Selatan, negara asal boyband BTS itu.
Dikutip dari Allkpop, warganet Korea Selatan merasa kagum dan kaget melihat pengaruh BTS di luar negeri, terutama Indonesia.
Bahkan, ada yang menyebut momen antre BTS Meal di Indonesia seperti sebuah adegan dari film kiamat.
Berikut komentar warganet Korea Selatan soal antrean BTS Meal di Indonesia:
"Wow, ini sangat gila."
"Para pekerja beruntung karena menunya tidak termasuk burger, LOL."
"Itu terlihat seperti adegan dari film kiamat, LOL."
"Ini benar-benar menakjubkan."
"Wow, ini sangat gila, Terima kasih untuk semua pekerja McDonald's dan petugas pengiriman."
"Jadi ada alasan mengapa BTS Meal tidak termasuk burger, LOL."
"Fotonya terlihat cukup epik."
"Woah, ini sangat mengejutkan. Begitu banyak kurir."
Antrean BTS Meal di Indonesia juga masuk dalam pemberitaan media asing yang khusus meliput soal K-Pop dan hal-hal di Korea.
Di artikelnya yang terbit Kamis (10/6/2021), Koreaboo menuliskan judul Permintaan Tinggi untuk BTS Meal Menyebabkan 13+ Restoran McDonald's Tutup di Indonesia.
Dalam artikel tersebut, Koreaboo menyoroti antusiasme ARMY Indonesia hingga menyebabkan kerumunan besar di tengah pandemi Covid-19.
Untuk diketahui, membludaknya antusias penggemar BTS atas menu BTS Meal itu juga terjadi di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jakarta.
Bahkan, akibat kerumunan yang terjadi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Satpol PP memberikan sanksi pada 32 gerai McDonald's di wilayah ibu kota.
Pihak Pemprov DKI Jakarta dan Satpol PP bahkan dibantu TNI, Polri, serta Satgas.
"Jadi karena ada kerumunan yang luar biasa maka Satpol PP mengambil tindakan langkah-langkah melakukan penyegelan dan (dibantu) TNI, Polri, Satgas dan ditutup sementara 1x24 jam," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (9/6/2021), dikutip dari Kompas.com.
(Tribun Bali/sar/sup/ask | Tribunnews/Pravitri Retno Widyastuti)