Berita Gianyar

UPDATE: Terbakar Selama 6 Jam Lebih, Ini Titik-titik yang Terbakar di Pasar Umum Blahbatuh Gianyar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi Pasar Umum Blahbatuh, Gianyar dilihat dari udara ketika mengalami kebakaran, Selasa 15 Juni 2021 - UPDATE: Terbakar Selama 6 Jam Lebih, Ini Titik-titik yang Terbakar di Pasar Umum Blahbatuh Gianyar

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pemadaman api di Pasar Blahbatuh, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali, memakan waktu sampai enam jam lebih, yakni dari pukul 17.30 Wita sampai pukul 00.00 Wita, Selasa 15 Juni 2021.

Dengan durasi yang cukup panjang tersebut, mengakibatkan pasar tertua di Blahbatuh ini, mengalami kerugian yang fatal.

Berdasarkan data dihimpun Tribun Bali, Rabu 16 Juni 2021, dagangan yang ludes terbakar sekitar 629 unit.

Terdiri dari 22 unit pedagang toko, 57 kios, 188 los.

Baca juga: Pasar Blahbatuh Gianyar Ludes Terbakar, Ini Sekilas Sejarahnya

Dari total tersebut, sebanyak 267 lapak pedagang dalam, dan 362 lapak pedagang di pelataran.

Sebagian besar dagangan merupakan perlengkapan upacara, karena selama ini pasar tersebut memang dikenal sebagai tempat yang memenuhi perlengkapan upacara keagamaan masyarakat Hindu di Kabupaten Gianyar.

Bupati Gianyar, Made Mahayastra mengatakan, pagi ini pihaknya akan langsung menggelar rapat dengan sejumlah OPD untuk membahas kebakaran ini.

Namun ia tidak berani menyimpulkan bahwa pasar tersebut akan segera diperbaiki.

Hal ini karena saat ini dalam masa krisis ekonomi.

Bahkan jika pun pihaknya meminta batuan dari pusat, sulit kemungkinan pihaknya akan bisa mendapatkan dana dari pusat

Sebab, pemerintah pusat yang juga mengalami krisis pendapatan, sedang memfokuskan anggarannya untuk penanganan Covid-19.

Sama seperti Gianyar, yang saat ini meniadakan kegiatan fisik.

"Minimal kita bisa memberikan bantuan pada para pedagang, sebagai wujud kepedulian dan belasungkawa pemerintah kepada para pedagang," ujarnya.

Namun para pedagang, kata dia, tidak perlu memikirkan kemana mereka akan berjualan.

Sebab pemerintah memiliki sejumlah opsi tempat yang bisa mereka pergunakan untuk berjualan.

"Untuk pembangunan, kami belum bisa pastikan, tapi kita masih memiliki tempat yang bisa digunakan untuk berjualan," ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pasar Blahbatuh Gianyar Kebakaran Hebat,Ni Made Lungi Meratapi Kiosnya Ludes Terbakar

Berdasarkan catatan Tribun Bali, selama ini Pemkab Gianyar memiliki sejumlah pasar yang meskipun kondisinya masih bagus, namun kegiatan jual-belinya relatif sepi.

Hal itu dikarenakan pedagang enggan membuka lapak di sana, dengan alasan jauh, sepi pembeli dan sebagainya.

Karena itu, mereka pun lebih memilih berjualan di pasar-pasar lama, meskipun kondisinya memperihatinkan.

Adapun opsi pasar yang bisa ditawar oleh pemerintah, mulai dari Pasar Yadnya Blahbatuh, tempat relokasi Pasar Umum Sukawati, hingga lapangan Sutasoma Sukawati yang sebelumnya difungsikan sebagai tempat relokasi pedagang Pasar Seni Sukawati.

Tiga lokasi ini masih relatif masih bisa dijangkau dalam waktu singkat.

Sementara, pasar lainnya adalah Pasar Umum Singakerta, Ubud.

Namun tempat terakhir ini, lokasi relatif jauh dari Blahbatuh. (*).

Baca juga: Pasca Terbakar, Relokasi Pasar Blahbatuh Gianyar Sedang Dipertimbangkan, Ini Pilihan Lokasinya

Kumpulan Artikel Gianyar

Berita Terkini