Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Menanggapi instruksi dari Satgas Covid-19 Provinsi Bali, vaksinasi untuk anak-anak berusia 12 tahun ke atas di Buleleng akan mulai dilaksanakan pada Senin 5 Juli 2021.
Sebagai langkah awal, vaksinasi untuk anak-anak ini dimulai dengan menyasar para siswa di SMP Negeri 1 Singaraja.
Sekda Buleleng, Gede Suyasa pada Minggu (4/7/2021) mengatakan, Pemprov akan melaksanakan vaksinasi untuk anak-anak mulai Senin, dan harus diikuti oleh seluruh kabupaten dan kota di Bali.
Atas instruksi tersebut, pihaknya pun memilih siswa di SMP Negeri 1 Singaraja sebagai langkah awal.
Baca juga: Ruang Terbuka Hijau Hingga Venue Olahraga di Buleleng Ditutup Selama PPKM Darurat
Sekolah ini dipilih kata Suyasa karena koordinasi dengan siswa dan para orangtuanya lebih mudah.
Adapun vaksin yang akan digunakan untuk anak-anak ini kata Suyasa menggunakan merek Sinovac, sesuai arahan Pemprov Bali.
Menurut Suyasa, vaksinasi untuk anak-anak ini jauh lebih mudah dilaksanakan, yakni tinggal menyasar ke masing-masing sekolah berkoordinasi dengan kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Buleleng.
"Siswa tinggal kumpul ke sekolah sesuai dengan jadwal yang dibuat. Tim vaksinator dari Dinas Kesehatan tinggal datang ke sekolah. Datanya juga lebih jelas berapa yang berusia 12 tahun ke atas. Beda dengan masyarakat, harus ke balai-balai banjar atau balai desa, mendatangkan mereka lebih sulit," ucapnya.
Dengan adanya tambahan sasaran ini, Suyasa menyebut dari segi SDM tidak mengalami persoalan.
Pihaknya telah membagi petugas kesehatan menjadi tiga tim.
Tim pertama khusus menangani vaksinasi dosis pertama, tim kedua menangani vaksinasi dosisi kedua yang dipusatkan di masing-masing puskesmas, dan tim ketiga menangani vaksinasi untuk anak-anak di sekolah.
"Setelah SMP 1 Singaraja, Dinkes nanti akan membuat jadwal sekolah mana lagi yang akan menjadi target. Vaksinasi untuk anak-anak ini dilakukan sesuai instruksi Presiden, karena beberapa bulan terakhir kasus terkonfirmasi pada anak-anak mulai ada. Di Buleleng, tahun lalu ada kasus terkonfirmasi anak-anak, tapi tidak banyak. Kalau tahun 2021 ini astungkara belum ada," jelasnya.
Terpisah, Kepala SMP Negeri 1 Singaraja, Ni Putu Karnadhi mengatakan, vaksinasi pada Senin rencananya akan diikuti sebanyak 170 siswa yang duduk dibangku kelas VIII.
Vaksinasi ini seluruhnya sudah mendapatkan persetujuan dari para orang tua siswa.
Baca juga: Diduga Rem Blong, Mobil Penumpang 7 Orang Terperosok ke Jurang di Buleleng, Bayi Usia 4 bulan Tewas
"Orang tua siswa malah sangat antusias. Besok (Senin,red) vaksinasi diikuti setengah siswa yang duduk di kelas VIII, setengahnya lagi Selasa.
Setelah itu baru menyasar ke kelas IX agar protokol kesehatan tetap terlaksana dengan baik," tutupnya. (*)
Artikel lainnya di Berita Buleleng