Berita Denpasar

Ketua Aprindo Bali Soroti Fenomena Panic Buying Ditengah PPKM, Sebut Bersifat Sementara

Panic buying yang dilakukan masyarakat ketika Pemerintah menetapkan PPKM merupakan hal yang bersifat sementara

Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Karsiani Putri
KONTAN/Cheppy A. Muchlis
Ilustrasi- Panic buying yang dilakukan masyarakat ketika Pemerintah menetapkan PPKM merupakan hal yang bersifat sementara. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua Aprindo Bali, Agung Agra Putra. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Panic buying yang dilakukan masyarakat ketika Pemerintah menetapkan PPKM merupakan hal yang bersifat sementara.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua Aprindo Bali, Agung Agra Putra saat dihubungi pada Senin 5 Juli 2021.  

Kondisi panic buying ini dikatakan Agung sama persis ketika Bali diawal pandemi bulan Maret tahun 2020 lalu dimana bertepatan juga dengan perayaan Hari Raya Nyepi. 

"Yang mana, panic buying tahun lalu hanya terjadi pada periode Maret yang secara kebetulan bersamaan dengan parayaan Nyepi. Saat itu kami memang mengalami pertumbuhan yang luar biasa, tetapi setelahnya tren menurun. Saya rasa kali ini pun begitu, apalagi sekarang awal bulan," jelasnya. 

Dan memang diawal bulan merupakan periode masyarakat berbelanja untuk kebutuhan bulanan sehingga belum bisa dipastikan secara pasti apakah keramaian yang terjadi di supermarket atau toko-toko lainnya merupakan bentuk dari panic buying. 

“Jadi, kami belum bisa memastikan apakah ini panic buying atau kebiasaan dari masyarakat kita untuk berbelanja bulanan,” tambahnya.

Pihaknya juga memastikan bahwa stok kebutuhan pokok akan selalu tersedia, dan tidak akan sampai terjadi kekosongan.

Dan jika terjadi kekosongan ketersediaan bahan pokok, kemungkinan dikarenakan pada jalur distribusi yang terhambat. 

BACA JUGA: Menyusul dengan Diterapkannya PPKM Darurat, 12 Pintu Masuk Pantai di Denpasar Ditutup

“Tapi, disisi lain daya beli masyarakat masih turun, sehingga konsumsi juga berkurang. Jadi, malah yang terjadi sekarang over supply,” ucapnya. (*) 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved