Sementara untuk vaksinasi siswa SMA, pihaknya juga mengaku akan membackupnya.
"Untuk SMA yang juga warga kita di Denpasar ya harus dikerjakan tidak memandang siapa itu," katanya.
Dikarenakan untuk siswa baru belum mulai sekolah, pihaknya akan memaksimalkan vaksinasi bagi kelas VIII dan IX untuk SMP serta kelas XI dan XII untuk SMA.
"Kalau sudah berusia 12 tahun sampai 17 tahun akan kami vaksin," katanya.
Ingin Sekolah Segera Dibuka
Vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak digelar di SMPN 8 Denpasar, Senin 5 Juli 2021 pagi.
Dalam pelaksanaan vaksinasi ini, anak juga harus didampingi orang tua.
Hal ini berkaitan dengan proses screening sebelum divaksinasi.
Salah satu orangtua siswa, Kadek Mika (40), merasa tenang karena anaknya sudah mendapat vaksinasi.
"Jadinya lebih tenang setelah vaksin, tidak was-was lagi," katanya.
Mika berharap agar sekolah bisa segera dibuka dan anaknya bisa belajar tatap muka.
Apalagi anaknya Komang Ady Atmika (15) yang kini kelas VIII sejak awal SMP belum pernah bertemu dengan temannya.
"Pakai online tidak bisa bertemu dengan teman, guru, maupun sekolah," katanya.
Sementara itu, salah satu siswa yang telah menerima vaksin Covid-19 di SMPN 8 Denpasar adalah Luh Putu Noviani (13).
Noviani mengaku sempat agak takut sebelum disuntikkan vaksin. Terlebih lagi, dia sudah lama belum pernah disuntik lagi.
Baca juga: Satgas Covid Denpasar Minta Masyarakat Tak Benturkan Kerumunan di Tempat Vaksin dengan Tempat Wisata
"Sudah lama saya tidak pernah disuntik. Terakhir kelas V, sehingga sedikit takut," kata siswi kelas VIII ini.