Berita Gianyar

Meski PPKM Level 3 Batal, Pegawai Pendidikan di Gianyar Tetap Tak Boleh Cuti Akhir Tahun

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Pembelajaran tatap muka di salah satu sekolah di Kabupaten Gianyar sebelum PPKM diberlakukan.

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Meskipun pemerintah pusat menyatakan membatalkan PPKM Level 3, namun hal tersebut tidak berpengaruh pada kebijakan larangan cuti akhir tahun untuk dunia pendidikan di Kabupaten Gianyar, Bali.

Selain itu, pembagian rapor untuk para siswa di tingkat SD dan SMP, tetap dilakukan di awal Januari 2021.

Di mana pembagian rapor dilakukan pihak sekolah pada bulan Desember.

Sejumlah sumber di dunia pendidikan Gianyar, Kamis 9 Desember 2021 menyambut baik terkait pembatalan PPKM Level 3 untuk Bali.

Baca juga: Meski Cuaca Cerah, BPBD Gianyar Imbau Masyarakat Waspada Bencana

Sebab mereka berharap, dengan batalnya  PPKM, mereka mendapatkan kelonggaran untuk mengambil cuti akhir tahun.

Merekapun kembali kecewa lantaran larangan cuti tetap berlaku, dan pembagian rapor juga tetap dilakukan pada Januari 2021. 

Kepala Dinas Pendidikan Gianyar, I Wayan Suradnya membenarkan bahwa cuti akhir tahun tetap dilarang untuk tenaga pendidikan di Kabupaten Gianyar.

Hal tersebut untuk mengantisipasi kerumunan di objek-objek pariwisata.

Sebab seperti diketahui, cuti akhir tahun biasanya dimanfaatkan untuk liburan ke objek pariwisata.

Namun karena pandemi covid-19 masih ada, Dinas Pendidikan Gianyar tetap meminta supaya insan sekolah, lebih banyak menghabiskan waktunya di lingkungan rumah.

Baca juga: DPRD Gianyar, Dek War Minta Pelanggaran Bangunan Hotel Langsung Ditindak Tegas

Hal itu dilakukan, supaya sekolah terhindar dari paparan covid-19, dan pembelajaran tatap muka tetap bisa berlangsung di Gianyar. 

"Untuk larangan cuti tetap, dan pembagian rapor juga tetap tanggal 3 Januari," ujarnya. 

Pihaknya berharap insan sekolah di Kabupaten Gianyar memaklumi hal tersebut.

Sebab ini dilakukan sebagai salah satu langkah, agar Gianyar cepat bisa terbebas dari pandemi.

"Mudah-mudahan dengan pengorbanan yang kita semua lakukan, situasi bisa kembali normal," ujarnya. (*)

Berita lainnya di Berita Gianyar

Berita Terkini