Untuk diketahui, paket pelatihan ini menyasar terhadap para warga yang belum bekerja.
Senada dengan hal itu, jumlah pengangguran di Kabupaten Tabanan meningkat sekitar 230 persen di tahun 2020 jika dibandingkan dengan tahun 2019 lalu.
Hal ini disebabkan pada masa pandemi banyak masyarakat yang dirumahkan atau di PHK terutama yang bekerja di sektor pariwisata. Penambahan tersebut menempatkan Tabanan pada posisi 5 terbanyak di Bali. (*)
Berita lainnya di Berita Tabanan