Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM – WhatsApp telah menerapkan privasi baru dengan mencegah orang asing mengirimi pesan dengan cara menyembunyikan ‘Last Seen’ (terakhir dilihat) status pengguna.
Fitur ini bekerja mematikan ‘Last Seen’ (terakhir dilihat) status secara otomatis ketika penggunanya mendapatkan pesan dari orang asing yang tidak pernah dihubungi sebelumnya ujar penggembangan WABetaInfo.
Baca juga: Tahapan Lapor Pajak Online dan Tips Mudah Apabila Lupa EFIN
Baca juga: Sebelum Instal, Ketahui Bahaya WhatsApp Aero
"Perhatikan bahwa ini adalah sebuah konsep. Jadi bukan sesuatu yang akan segera diterapkan. Konsep adalah cara terbaik untuk menyarankan fitur kepada pengembang WhatsApp,” demikian menurut penjelasan WABetaInfo.
Seperti yang diketahui fitur ‘Last Seen’ (terakhir dilihat) status telah ada di platform perpesanan WhatsApp.
Fitur ini berada di atas bar dekat dengan profil pengguna, memungkinkan melihat waktu terakhir penerima pesan aktif menggunakan aplikasi tersebut.
Dilansir Tribun-Bali.com dari MacRumors pada Selasa, 11 Januari 2022, pengguna dapat mematikan status ‘Last Seen’ mereka atau pun merubahnya dengan opsi saat ini dibatasi ke ‘Everyone’ (Setiap Orang), ‘My Contacts (Kontak Saya)’ dan ‘Nobody’ (Tidak Seorang pun).
Fitur tersebut saat ini masih dalam pengembangan dan pihak WhatsApp sendiri akan merilisnya ke publik secepaknya.
Tanggapan WhatsApp
Dalam sebuah surat elektroniknya (email), WhatsApp support mengatakan bila pihaknya tengah mengembangkan fitur barunya untuk membuat pengguna merasa nyaman.
Baca juga: Sebelum Instal, Ketahui Bahaya WhatsApp Aero
"Kami membuat orang-orang yang tidak Anda kenal atau tidak pernah berkirim pesan dengan Anda semakin sulit mengakses status 'terakhir dilihat' dan 'online' Anda di WhatsApp," ujar WhatsApp dalam pesan elektroniknya.
"Ini tidak akan mengubah apa pun diantara Anda dan teman, keluarga, relasi yang Anda kenal, atau orang yang telah Anda kirimi pesan sebelumnya," lanjut WhatsApp dikutip Tribun-Bali.com dari situs Nairometrics pada Selasa, 11 Januari 2022.
Alasan pihak WhatsApp mengembang fitur tersebut lantaran adanya aplikasi ‘third-party’ yang mudah melacak pengguna terakhir kali aktif ataupun tidak aktif.
Aplikasi ‘third-party’ tersebut mudah diakses, dan tersedia luas di Apple App Store maupun Google Play Store.
Baca juga: Tahapan Lapor Pajak Online dan Tips Mudah Apabila Lupa EFIN
Menurut WhatsApp aplikasi ‘third-party’ tersebut dicurigai digunakan orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk mengetahui apakah pengguna tersebut tengah online atau tidak.
Dengan fitur baru ini, penggunakan akan dilindungi dari tindakan tersebut.