TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Tebing yang ada di Jalan Raya Mengwitani longsor pada Rabu 12 Januari 2022.
Tidak hanya longsor, pohon yang terdapat di areal tersebut tepatnya di jalan utama menuju pasar Beringkit juga ikut tumbang hingga menutupi sedikit jalan.
Akses jalan pun sedikit terhambat, sebelum dibersihkan oleh instansi terkait khususnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Kendati demikian aparat kepolisian dari resort Badung sudah standby mengatur lalulintas di areal tersebut.
Baca juga: Cuaca Ekstrem, Longsor dan Pohon Tumbang Kepung Karangasem
Menurut informasi yang didapat, tebing longsor diakibatkan karena curah hujan yang tinggi terjadi di Kabupaten Badung, Bali dari Selasa 11 Januari sampai Rabu 12 Januari 2022 pagi.
Tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut, namun pohon yang tumbang sempat menutupi jalan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung, Ketut Murtika saat dikonfirmasi mengakui kejadian tersebut.
Pihaknya mengaku pohon yang tumbang di Jalan Mengwitani tepatnya di depan Alfamart menuju pasar Beringkit dilaporkan tumbang sekitar pukul 07.35 Wita.
"Saat ada laporan kami langsung tindaklanjuti dengan melakukan pembersihan," katanya.
Dijelaskan sekitar pukul 08.30 Wita sudah langsung dibersihkan oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD dan DKP Badung, sehingga kini akses jalan kembali normal.
"Tidak membutuhkan waktu lama, karena langsung menggunakan truk membersihkan ranting-ranting pohon. Yang tumbang juga tidak ada pohon besar," imbuhnya.
Kendati demikian pihaknya tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati.
Mengingat kini curah hujan tidak menentu terjadi di Badung, Bali.
Baca juga: Tiang Listrik Timpa 6 Motor dan Rumah di Gianyar, Berawal Angin Kencang Lalu Pohon Tumbang
"Tetap waspada akan bencana alam, seperti tanah longsor dan pohon tumbang. Termasuk kami imbau masyarakat tidak membuang sampah sembarangan yang saat hujan bisa mengakibatkan banjir," jelasnya. (*).
Kumpulan Artikel Badung