Berita Nasional

Jika Laporan Soal Kaesang dan Gibran ke KPK Tak Terbukti, PDIP Akan Laporkan Balik Ubedilah Badrun

Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra
Editor: Irma Budiarti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep. Jika Laporan Soal Kaesang dan Gibran ke KPK Tak Terbukti, PDIP Akan Laporkan Balik Ubedilah Badrun.

TRIBUN-BALI.COM – Jika Laporan Soal Kaesang dan Gibran ke KPK Tak Terbukti, PDIP Akan Laporkan Balik Ubedilah Badrun.

Ubedilah Badrun pelapor dua putra Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep ke KPK soal kasus dugaan korupsi KKN dianggap dapat mencemarkan nama baik dan akan dilaporkan balik oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Menurut Ketua DPP PDIP Nusyirwan pelaporan Gibran dan Kaesang oleh Ubedilah Badrun ke KPK dapat mencemarkan nama baik jika laporan tersebut bersifat mengada-ada.

“Itu sebuah pencemaran nama baik, hak setiap warga negara apabila dirasa itu mengganggu atau membuat kredibilitas pribadi tidak nyaman, itu hak setiap orang juga untuk melapor,” jelasnya.

“Hanya harus siap-siap saja apabila ini penggulirannya hanya sebuah langkah-langkah yang sifatnya mengada-ada, siap-siap saja, tentunya boleh dong kalau boleh melaporkan tentu kita juga,” ujarnya pada acara Sapa Indonesia Pagi KOMPAS TV, Kamis 13 Januari 2022.

Baca juga: SOSOK Ubedilah Badrun Pelapor Dua Putra Jokowi, Gibran dan Kaesang, Dosen URJ & Mantan Aktivis 98

Dianggap Pansos

Menanggapi pelaporan Ubedilah Badrun terhadap dua putra Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, Nusyirwan menyebut hal tersebut hanya ingin pansos semata.

“Saya ucapkan selamat tahun baru, Tahun 2022 dan mampu untuk mempopulerkan diri, itu yang pertama,” ucap Nusyirwan dikutip Tribun-Bali.com daro Kompas.tv pada Jumat 14 Januari 2022 dalam artikel berjudul PDIP ke Ubedilah Badrun: Siap-siap, Kalau Pengguliran Laporan Ini Sifatnya Mengada-ada.

Menurutnya, hal tersebut sudah biasa lantaran banyak pihak-pihak yang tidak suka atas keberhasilan yang dibuat oleh pemerintahan saat ini.

“Yang kedua tentu banyak pihak yang tidak menyukai juga keberhasilan-keberhasilan yang sudah dilakukan oleh pemerintahan," ujarnya.

Apalagi tidak bisa dipungkiri kinerja pemerintahan di bawah Presiden Jokowi itu berdasarkan semua survei bertahan di atas rata-rata normal dari negara-negara yang mengalami pandemi.

Dosen Universitas Negeri Jakarta sekaligus Aktivis 98 Ubedilah Badrun (batik) bersama Kuasa Hukumnya, AH Wakil Kamal, saat ditemui awak media di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 10 Januari 2022. (Tribunnews.com / Rizki Sandi Saputra)

“Tentu putranya yang sekarang ini dijadikan pembahasan juga, Mas Gibran sekarang memimpin Kota Solo, kita sudah lihat semuanya baik-baik saja dan mampu melakukan kepemimpinan di Kotamadya Solo,” katanya.

“Itu semua tentunya tidak diharapkan oleh Ubedilah dan semua teman-teman dan rekan-rekan kita yang lain. Ini bagaimana nyetop pemerintahannya juga susah.

Membuat gaduh ternyata tetap bisa kerja, penilaian rakyat begitu bagus, maka kita carilah apa yang kira-kira mungkin untuk mendegradasi keberhasilan kerja,” tambahnya.

Baca juga: PDIP Sebut Ubedilah Badrun Pelapor Gibran dan Kaesang ke KPK Pansos: Awas Jika Laporan Mengada-ada

Disebut Akan Terancam Penjara 7 Tahun

Halaman
12

Berita Terkini