KKB Papua

Tak Mau Menyerah, KKB Papua Malah Serang Brimob, Bharada Resi Nugroho Tertembak di Dada Kiri

Editor: Bambang Wiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bharatu Bachtir korban kontak tembak di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang dievakuasi ke RS Bhayangkara Jayapura.

TRIBUN-BALI.COM, JAYAPURA - Tak mau menyerah, KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) Papua pimpinan Lamek Taplo malah menyerang aparat TNI dan Polri. 

Baku tembak antara Satgas Damai Cartenz polisi dengan KKB Papua di Distrik Kiwirok, Kabupaten Bintang, satu anggota Brimob tertembak.

Anggota Brimob yang menjadi korban adalah Bharada Resi Nugroho. Bharada Resi merupakan anggota Batalyon B Resimen III Pelopor Korbrimob.

Dia mengalami luka tembak pada dada kiri saat melakukan pengamanan persiapan Shorty Heli Polri sekitar pukul 08.30 WIT.

Sebelumnya, Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri memberikan perintah baru kepada anak buahnya tentang penindakan KKB.

Irjen Mathius D Fakhiri meminta anak buahnya supaya lebih banyak bertahan ketimbang membalas serangan KKB Papua.

Hal ini diharapkan bisa membuat para anggota KKB lebih lunak dan akhirnya menyerah.

Namun, kenyataannya berbeda. KKB Papua makin beringas.

Pada Kamis (20/1/2022), seorang prajurit TNI gugur dan 3 prajurit lainnya mengalami luka-luka saat hendak memperbaiki jembatan ditembaki KKB Papua di Kabupaten Maybrat.

Terbaru, 1 anggota Brimob tertembak saat kontak senjata di Kiwirok.

Keterangan baku tembak di Kiwirok disampaikan oleh Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Cahyo Sukarnito.

Ia mengatakan, ihwal kontak tembak saat pihaknya menyiapkan perimeter pengamanan shorty helikoper dari Sentani menuju Bandara Kiwirok, pukul 07.20 WIT.

"Kelompok KKB menyerang Tim Pam Heli Polri dan mengakibatkan satu personel terkena tembakan di bagian dada kiri," ujar Cahyo dalam dalam rilis pers yang diterima Tribun-Papua.com.

Satgas Damai Cartenz kemudian meminta bantuan tim medis Yonif PR/431 untuk menangani korban.

"Sampai sekarang masih ditangani tim medis TNI Polri di Kiwirok dan menunggu evakuasi dengan Heli Polri yang terbang dari Bandara Sentani," jelasnya.

Halaman
1234

Berita Terkini