TRIBUN-BALI.COM, SUBANG – UPDATE SUBANG: Jelang 6 Bulan, Kubu Yosef dan Danu Beda Pendapat, Sebut Ini Pembunuhan Berencana
Kasus pembunuhan Ibu dan Anak di Subang hingga saat ini masih terus berlanjut.
Hampir memasuki enam bulan kasus Subang berlangsung, polisi tak kunjung menemukan dalang di balik pembunuhan tersebut.
Dalam kasus Subang ini, terhadap dua korban meninggal, yakni Tutu Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).
Alotnya kasus Subang membuat adanya perbedaan pendapat antara kubu Yosef Hidayah dan Muhammad Ramdanu alias Danu.
Baca juga: KASUS SUBANG, Kuasa Hukum Sebut Saksi Tak Jujur Hingga Pembunuhan Berencana, Siapa Mereka?
Pengacara Yosef Hidayah dan Yoris Raja Amanullah, Rohman Hidayat, menyinggung soal musuh paling berbahaya dalam kasus Subang.
Sedangkan Kuasa hukum Muhammad Ramdanu alias Danu, Ahmad Taufan Soedirjo, yakin ini adalah kasus pembunuhan berencana.
Seperti diketahui, Yosef dan Danu merupakan saksi kunci dalam kasus pembunuhan yang menimpa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ini.
Sudah hampir enam bulan berlangsung, tapi pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang belum terungkap.
Polda Jabar juga telah memeriksa seratus lebih saksi. Jumlah saksi ini meningkat tajam dibandingkan ketika sketsa terduga pelaku dirilis pada akhir tahun lalu.
Berikut beda pendapat kubu Yosef dan kubu Danu terkait kasus Subang dikutip Tribun-Bali.com dari Surya.co.id pada Jumat 11 Februari 2022, dalam artikel berjudul BEDA PENDAPAT di Kasus Subang: Kubu Yosef Singgung Musuh Berbahaya, Danu Sebut Pembunuhan Berencana.
1. Kubu Yosef Singgung Musuh Berbahaya
Pengacara Yosef, Rohman Hidayat pernah menyinggung saksi hingga kliennya.
Hal ini berkenaan dengan tanggapan dirinya sebagai kuasa hukum yang dilematis mendampingi saksi atau jika klien berbohong.
Hal ini diungkapkan Rohman Hidayat saat berbincang dengan Kepala Desa Jalan Cagak, Indra Zaenal di kanal Youtubenya, dikutip Kamis 10 Februari 2022.
Baca juga: KASUS SUBANG Terbaru, Polda Jabar Ungkap Perkembangan Pengungkapan Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak