"Sedangkan 2022 dari Januari sampai April mencapai 163 orang. Terbaru tanggal 19 April ada limpahan gepeng 22 orang dari Gianyar. Semua dari Kecamatan Kubu, Karangasem. Kalau tahun 2020 sempat menurun jumlaahnya karena naiknya kasus COVID-19," ungkap Regen.
Semua gepeng yang dilimpahkan Dinsos Karangasem langsung dikembalikan ke desanya masing-masing.
Regen mengaku, Dinsos Karangasem sudah sering memberikan arahan para gepeng yang sering terjaring dan diamankan
Hanya saja, mereka tetap kembali ke jalan untuk menggepeng.
"Saya nggak tahu apa yang melaterbelakangi mereka mengepeng. Mungkin karena penghasilan dari menggepeng lebih besar daripada jualan. Padahal mereka orang berada," ungkapnya. (*)