Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM – Spekulasi soal masa depan striker gaek Zlatan Ibrahimovic, apakah akan segera angkat kaki atau justru bertahan di AC Milan akan segera menemui titik terang.
Saat ini mencuat dua kemungkinan soal kebersamaan Zlatan Ibrahimovic di AC Milan yakni akan bertahan atau memilih pensiun.
Apabila Zlatan Ibrahimovic memilih untuk pensiun, diprediksi sosok striker jangkung asal Swedia tersebut bakal tetap di AC Milan.
Kabar yang beredar, Zlatan Ibrahimovic bakal segera pensiun dan menjabat posisi sebagai jajaran direktur di AC Milan.
Sebagaimana diketahui kontrak Zlatan Ibrahimovic di AC Milan bakal segera tuntas setelah kompetisi Liga Italia Serie A 2021/2022 berakhir.
Dalam kontraknya bersama AC Milan, Zlatan Ibrahimovic berseragam merah hitam hingga Juni 2022 mendatang.
Baca juga: Hot Bursa Transfer Liga Italia: Mourinho Minta AS Roma Datangkan Paulo Dybala
Baca juga: Bursa Transfer Pemain 2022: Dilema Inter Milan, Sulit Tolak Cuan Fantastis Man City untuk Bastoni
Baca juga: Pemain AC Milan Rafael Leao Nonton Juventus Vs Lazio, Dukung Sahabat Debut Bersama I Bianconeri
Sejauh ini belum ada kabar mengenai perpanjangan kontrak baru baik yang diterima oleh Zlatan Ibrahimovic ataupun yang dilayangkan AC Milan.
Spekulasi seputar masa depan penyerang gaek berusia 40 tahun terus menjadi bahan perbincangan media.
Apalagi seiring kepergian sang agen, Mino Raiola, kelanjutan karier Ibrahimovic masih abu-abu.
Meski masih belum ada kejelasan, tetapi titik terang perihal masa depannya di San Siro bakal diketahui cepat lambat.
Pasalnya, dilansir BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport, setelah laga terakhir Milan di Liga Italia, Ibrahimovic bakal memberikan konfirmasi mengenai masa depannya.
Itu artinya, setelah laga melawan Sassuolo pada giornata terakhir Serie A di Stadion Mapei, Minggu (22/5/2022) pukul 23.00 WIB, masa depan Ibrahimovic bakal jelas.
Beberapa media mengeklaim bahwa Tuhan-nya I Rossoneri tersebut akan pensiun.
Itu tak lepas dari cedera lutut kambuhannya yang menyita jumlah aksinya di lapangan musim ini.
Musim ini, Ibrahimovic tercatat baru turun sebanyak 22 kali di bawah arahan Stefano Pioli di Liga Italia.
Pundi-pundi golnya untuk AC Milan pun baru menyentuh delapan gol.
Baca juga: Update Liga Italia: Duel Terakhir AC Milan & Inter Jadi Final Penentuan Gelar Juara Serie A
Sebagian besar penampilan Zlatan Ibrahimovic juga datang dari bangku cadangan dengan 11 penampilan di Serie A.
Musim lalu, meskipun hanya turun dalam 19 laga di liga domestik, dirinya mampu menggelontorkan 15 gol.
Namun, La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa ada dugaan jika Ibrahimovic bisa menjadi salah satu direktur di AC Milan.
Langkah itu dinilai lebih realistis meski Zlatan Ibrahimovic cemas tentang menghadapi masa pensiun.
Keinginannya untuk terus bermain tetap hidup baik itu nantinya tetap bersama AC Milan atau di liga lain.
Meski Zlatan Ibrahimovic tidak banyak tampil di lapangan musim ini, ia memiliki pengaruh transformasional sejak kembali pada Januari 2020.
Eks penyerang Barcelona dan Juventus itu membantu AC Milan lolos ke Liga Champions di musim penuh pertamanya untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun.
Keberadaannya di bangku cadangan juga turut membantu skuad muda milik Stefano Pioli untuk tampil lebih berani dan memiliki mental baja.
Selain itu, I Rossoneri turut menjadi penantang gelar scudetto dalam dua musim beruntun sejak 2020-2021, bersaing ketat dengan saudara mudanya, Inter Milan.
AC Milan akan menggapai scudetto pertama mereka sejak masa bakti pertama Zlatan Ibrahimovic di klub pada musim 2010-2011.
Baca juga: Pede Soal Persaingan Inter Milan vs AC Milan Raih Scudetto, Ini Penyesalan Terbesar Lautaro Martinez
AC Milan hanya perlu meraih satu poin saat menghadapi Sassuolo di partai pamungkas Serie A.
Adapun situasi yang dialami oleh Zlatan Ibrahimovic tidak membuat Stefano Pioli khawatir.
Stefano Pioli yakin jika anak asuhnya itu bakal memberikan keputusan terbaik dalam kariernya.
"Saya sangat menghormatinya," kata Pioli, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Zlatan adalah pemain yang penting untuk memutuskan masa depannya," imbuhnya.
Hitung-hitungan Raih Scudetto
AC Milan tinggal meraih satu poin pada pekan terakhir Liga Italia 2021-2022 untuk meraih Scudetto.
Bahkan, AC Milan tetap bisa meraih gelar juara Liga Italia walaupun menelan kekalahan di laga terakhir.
Tapi, dengan syarat di laga lainnya Inter Milan gagal meraih kemenangan.
Namun, Inter Milan juga belum menyerah untuk menjadi juara pada musim ini.
Baca juga: Nyanyian On Fire Pioli Menggema di San Siro, Pioli & Ibrahimovic Berpelukan Usai AC Milan 3 Poin
Perebutan gelar juara Liga Italia 2021-2022 nampaknya semakin seru karena harus ditentukan hingga pekan terakhir.
Hal itu dipastikan setelah AC Milan dan Inter Milan sama-sama meraih kemenangan pada pekan ke-37.
AC Milan bermain lebih dulu dengan menjamu Atalanta di Stadion San Siro pada Minggu (15/5/2022) waktu setempat atau malam hari WIB.
Dalam laga tersebut, AC Milan sebenarnya sempat kesulitan menjebol gawang Atalanta pada babak pertama.
I Rossoneri memerlukan waktu hingga 56 menit untuk melubangi jala gawang Atalanta.
Penyerang andalan AC Milan, Rafael Leao, berhasil menjadi pencetak gol pertama I Rossoneri dalam laga kali ini.
Menerima umpan terobos lambung dari Junior Messias, Leao berhadapan satu lawan satu dengan Juan Musso.
Dengan tenang, Leao menendang bola dengan kaki kanannya yang melewati kedua kaki Musso.
Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk AC Milan untuk sementara waktu.
AC Milan akhirnya mampu mengamankan kemenangan mereka dalam laga kali ini pada menit ke-75.
Baca juga: REKAP Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Italia Serie A Pekan Ke-37, AC Milan dan Inter Memanas
Theo Hernandez berhasil mencetak gol spektakuler dengan menggiring bola dari lini pertahanan AC Milan menuju barisan belakang Atalanta.
Dengan tendangan kaki kirinya, Theo sukses menaklukkan Juan Musso dan membawa AC Milan unggul 2-0 atas Atalanta.
Kemenangan atas Atalanta tersebut membuat AC Milan semakin mudah merengkuh trofi Liga Italia musim ini.
Pasalnya, AC Milan hanya memerlukan hasil imbang dalam laga terakhir mereka di LIga Italia 2021-2022.
Pada laga terakhir nanti, anak-anak asuh Stefano Pioli akan bertandang ke kandang Sassuolo di Stadion Mapei, Minggu (22/5/2022).
AC Milan sebenarnya bisa saja mengunci gelar mereka pada pekan ke-37 ini.
Akan tetapi, rival terdekat mereka, Inter Milan, justru meraih kemenangan atas Cagliari dan membuat AC Milan harus berjibaku hingga pekan terakhir.
Bertandang ke kandang Cagliari di Stadion Unipol Domus, Minggu (15/5/2022) waktu setempat atau Senin dini hari WIB, Inter Milan berhasil menang dengan skor 3-1.
Lautaro Martinez sukses mencetak brace dalam laga tersebut masing-masing pada menit ke-51 dan menit ke-84.
Adapun satu gol Inter lainnya dicetak oleh eks bek kanan Manchester United, Matteo Darmian, pada menit ke-25.
Sementara itu, satu-satunya gol Cagliari dalam laga kali ini dicetak oleh Charalampos Lykogiannis pada menit ke-54.
Dengan kemenangan atas Cagliari itu, Inter Milan masih belum menyerah untuk mengejar Scudetto musim ini.
I Nerazzurri kini mengoleksi 81 poin dari 37 laga atau hanya tertinggal dua poin dari AC Milan.
Inter Milan harus meraih kemenangan dalam laga terakhir mereka saat menjamu Sampdoria di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (22/5/2022).
Di sisi lain, anak-anak asuh Simone Inzaghi juga harus berharap agar AC Milan kalah dari Sassuolo agar mereka bisa menjadi juara Liga Italia 2021-2022. (*)
>>>Baca berita AC Milan lainnya<<<
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Update Liga Italia: Batal Tinggalkan AC Milan, Zlatan Ibrahimovic Justru Dapat Kenaikan Pangkat