Hingga buntut kekecewaan para bobotoh, pada laga Persib Bandung vs Madura United dengan skor 1-3.
Sebelum kekalahan pada laga Persib Bandung vs Madura United itu.
Persib Bandung juga berhasil ditahan imbang, lawan Bhayangkara FC dengan skor 2-2.
Ini menyebabkan Persib Bandung dari awalnya klasemen ranking 7, turun ke klasemen ranking 11 dan melorot ke klasemen ranking 14 per 31 Juli 2022.
Kini, per 1 Agustus 2022 Persib Bandung ranking ke-15 di klasemen Liga 1 2022-2023.
Tentu ini bukan sesutu yang diharapkan jutaan bobotoh di Indonesia.
Apalagi kekalahan terakhir, laga Persib Bandung vs Madura United adalah kekalahan laga kandang.
Tentu menjadi duka tersendiri bagi bobotoh yang menonton di GBLA.
Dikutip dari Tribunnews, sang juru taktik alias pelatih, Robert Alberts adalah orang yang paling disorot dari penampilan melempen Maung Bandung di Liga 1 Indonesia 2022-2023.
Pasalnya pelatih asal Belanda itu, dapat dikatakan memiliki skuad paling mentereng diantara kontestan lainnya.
Robert Alberts dimanjakan dengan nama-nama elite seperti Ezra Walian, Ciro Alves, Marc Klok, hingga David da Silva.
Namun, alih-alih menunjukkan permainan yang agresif.
Robert Alberts justru lebih memilih bermain pragmatis dengan sistem 4-2-2 dan 4-3-3 yang ia usung.
Robert Alberts nampak tidak peduli setan, dengan permainan cantik dari kaki ke kaki, yang ia incar adalah mencetak gol sebanyak mungkin memanfaatkan serangan balik.
Padahal, dari daftar nama yang ia miliki.