Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM – Kegagalan penalti David da Silva yang mewarnai laga Persib Bandung vs Bali United di pekan ke-6 Liga 1 2022/2023 memantik kritik pedas dari bobotoh Persib.
Ya, kegagalan David da Silva mengeksekusi penalti kedua di laga Persib Bandung vs Bali United menjadi buah bibir dari bobotoh.
Al hasil, kritik pedas bobotoh itupun kemudian dialamatkan ke sang eksekutor penalti, David da Silva.
Baca juga: Luis Milla Harus Segera Tuntaskan 3 Permasalahan Rumit Persib Bandung Ini: Bek Rapuh & One Man Show
Baca juga: Nadeo Buka Suara Soal Insiden Sama Sato & Kambuaya di Laga Persib vs Bali United: Saya Tidak Meludah
Baca juga: Alasan Striker Bali United Hanya Angkat Tangan Saat Cetak Gol, Spaso: Hormat ke Persib dan Bobotoh
Mencuatnya kritik yang dialamatkan ke David da Silva mulai ramai diperbincangkan di sosial media.
Dilansir Tribun Bali dari laman Tribun Jabar, bobotoh menilai bahwa striker Persib asal Brasil tersebut kurang memanfaatkan peluang emas tersebut dengan efektif.
Kritikan bobotoh itupun kemudian membanjiri setiap postingan David da Silva di akun sosial media Instagramnya.
Sampai-sampai, David da Silva pun membatasi kolom komentar di sejumlah unggahannya.
Sadar bahwa dirinya tengah menjadi sasaran kritik dari fans setia Persib Bandung, David da Silva pun akhirnya angkat bicara.
Kendati tidak secara langsung, namun unggahan teranyar dari David da Silva ditunjukkan untuk menjawab persoalan tersebut.
Striker yang telah mengemas 6 gol dari enam kali penampilanya di Liga 1 musim ini mengatakan jika orang yang mengomentari tanpa tahu yang terjadi adalah orang yang iri.
David da Silva mengatakan, jika orang yang iri tersebut adalah orang yang ingin berada di posisinya.
"Seseorang menilai anda untuk fakta sederhana bahwa anda ada, orang lain karena iri karena ingin berada di tempat Anda," sebut David da Silva dikutip dari unggahan Instagramnya, Kamis (25/8/2022).
David da Silva juga mengatakan jika yang hanya mengomentari tersebut sebagian besar melakukannya melalu smartphone yang dimiliknya.
Ia juga menyindir bahawa biasanya orang yang komentar dengan pedas selalu melakukannya dengan santai.
"Dan sebagian besar karena mereka memiliki smartphone dan internet dan berpikir mereka dapat berbicara sesuatu tentang hidup Anda duduk di sofa sambil makan makanan ringan," sambungnya.
Meski begitu, striker Maung Bandung itu tak pedulikan orang yang demikian.
Ia mengaku akan tetap melakukan usaha yang terbaik dalam setiap perjalanannya.
Tak lupa, ia juga berterima kasih kepada yang benar-benar mendukungnya.
"Jangan pedulikan orang-orang ini, lakukan yang terbaik dan miliki hati nurani yang bersih. terima kasih kepada yang benar-benar dan mari kita mencari lebih banyak lagi," pungkasnya.
Sementara itu, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar menilai David da Silva gagal mengesekusi penalti adalah hal yang bisa terjadi dengan klub lain.
Dirinya tidak menyalahkan pemain, Umuh bahkan selalu memberi semangat kepada para pemain.
"Ya itulah sepak bola, itu juga bukan di Persib saja. Banyak kejadian di tempat lain juga.
Maka dari itu saya terus memberikan semangat kepada para pemain. Jangan putus asa," ujar Umuh.
Menurut Umuh, Marc Klok dkk telah bermain dengan semangat hingga menit akhir agar terhindar dari kekalahan.
Umuh menilai bahwa Maung Bandung saat ini hanya tidak beruntung saja.
"Ya semua emosional, karena terpancing dari kami juga ya.
"Semua sudah semangat main, tapi apa boleh buat, dewi fortuna tidak mengarah kepada kami," ucap Umuh seusai pertandingan Persib Bandung vs Bali United di Stadion GBLA, Kota Bandung, Selasa (23/8/2022).
>>> Baca berita terkait lainnya <<<
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bobotoh Kritik Pedas Striker Persib Bandung Soal Gagal Eksekusi Penalti, David Da Silva Buka Suara