TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - DPD Wanita Tani Indonesia (WTI) Provinsi Bali meluncurkan program podcast di kanal youtubenya pada Jumat 28 Oktober 2022 kemarin.
Peluncuran podcast tersebut, berlangsung di salah satu rumah makan di Jalan Genetri, Denpasar, Bali.
Tampak para pengurus DPD WTI Provinsi Bali hadir dengan menggunakan kebaya berwarna putih, lengkap dengan aksesoris selendang berwarna hijau.
Kegiatan yang dimulai pukul 18.00 WITA itu, dihadiri langsung oleh Ketua DPD Wanita Tani Indonesia (WTI) Provinsi Bali, Tutik Kusuma Wardhani.
Dalam kesempatan itu, Tutik Kusuma Wardhani menuturkan, peluncuran podcast pada kanal youtube DPD WTI Bali guna mengajak generasi muda mengenal pertanian.
Platform youtube dipilih lantaran generasi muda atau generasi milenial akrab dengan platform tersebut.
“Jadi ide kami untuk membuat podcast ini tentu awalnya kami ingin bagaimana kami berbagi, kemudian mengajak para petani-petani khususnya petani milenial, kemudian memberikan motivasi dan inspirasi bagi para petani,” ucap Tutik Kusuma Wardhani saat ditemui Tribun Bali pada Jumat 28 Oktober 2022.
Tutik menilai, pertanian merupakan sektor penting guna menjaga ketahanan pangan di sebuah wilayah.
Lahan-lahan tidur dapat menjadi alternatif di tengah kondisi masyarakat yang belum sepenuhnya pulih pasca dihantam pandemi.
“Kami sebagai pecinta pertanian, ingin bagaimana kita berbuat untuk menjaga ketahanan pangan.”
“Memanfaatkan lahan-lahan tidur agar lebih produktif lagi. Apalagi situasi sekarang ini kita lagi mengalami krisis global setelah pandemi covid-19 kemarin,” ucap Tutik Kusuma Wardhani.
Selain mengenalkan sektor pertanian khususnya kepada generasi milenial, DPD Wanita Tani Indonesia (WTI) Provinsi Bali juga akan memfasilitasi para petani yang telah menghasilkan produk.
Nantinya fasilitasi produk akan dilakukan mulai dari proses produksi hingga mendapat sertifikasi BPOM.
“Iya setelah ini tentu akan mengarah ke hak cipta, BPOM, yang produk-produknya akan dikawal oleh WTI Bali.”
“Astungkara nanti petani milenial tergerak hatinya dan benar-benar mempunyai niat untuk mengembangkan pertanian. Di sini lah tugas wanita tani,” pungkas Tutik Kusuma Wardhani, Ketua DPD Wanita Tani Indonesia (WTI) Provinsi Bali.