TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA- Gempa bumi beruntun yang berpusat di Kabupaten Karangasem, Selasa (13/12/2022) juga dirasakan sampai ke wilayah Kabupaten Klungkung. Beruntung tidak ada laporan kerusakan fisik ataupun korban dalam persitiwa bencana alam ini.
Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta menjelaskan, pihaknya menurunkan jajarannya untuk melakukan pengecekan pasca bencana, Rabu (14/12/2022). Perwira melati dua ini, ingin memastikan dampak dari gempa yang memikiki kekuatan 5 SR tersebut.
"Kami langsung melakukan pengecekan keseluruh wilayah di Klungkung, untuk memastikan ada atau tidaknya dampak bencana gempa," ungkap Nengah Sadiarta, Kamis (14/12/2022).
Dari hasil patroli dan pengecekan langsung bhabinkamtibmas di desa-desa, tidak ditemukan adanya dampak akibat gempa yang terjadi. Baik itu kerusakan fisik ataupun korban luka-laka dari gempa.
Sadiarta juga menghimbau, masyarakat untuk lebih berhati-hati membagikan informasi di media sosial terkait dengan bencana. Karena sangat beresiko menyebalan kepanikan, dan kegaduhan. Terlebih jika yang dibagikan merupakan informasi Hoax atau berita bohong.
“Diharapkan ke masyarakat untuk hati-hati membagikan dan menanggapi dengan adanya berita-berita yang disampaikan baik itu di media sosial maupun melalui group-group WhatsApp saat bencana. Karena banyak juga kemarin berita yang tidak dapat dipertanggung jawabkan atau berita hoax. Teliti terlebih dahulu dan kalau itu hoax, cukup untuk diri sendiri saja, jangan lagi di share yang nantinya dapat membuat kegaduhan dan kepanikan”, imbuh Sadiarta. (*)