LURAH Belum Pastikan Upacara Digelar, Pemda Tidak Anggarkan Upacara Kemerdekaan RI di Sungai Unda

TRIBUN-BALI.COM - Upacara bendera di aliran Sungai Unda di Kelurahan Semarapura Kangin, selalu menjadi perhatian warga setiap perayaan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Klungkung. Namun tahun ini, Pemkab Klungkung ternyata tidak ada anggaran untuk upacara bendera unik tersebut.

Lurah Semarapura Kangin, I Nyoman Sudarmadi ketika dikonfirmasi Jumat (15/8), belum dapat memastikan apakah upacara peringatan Hari Kemerdekaan di Sungai Unda tahun ini akan digelar atau tidak.

"Para peringatan hari kemerdekaan tahun ini, sementara kami belum dapat pastikan akan ada upacara bendera atau tidak. Karena alat-alatnya sudah rusak," ujar Lurah Semarapura Kangin, I Nyoman Sudarmadi, Jumat (15/8).

Baca juga: AKSI Saling Tebas di Pegayaman Berakhir Damai, Polisi Sebut Fauzi Mengalami Halusinasi

Baca juga: INDEHOY di Kintamani Bangli, Penjaga Guest House di Batur Selatan Jadi Tersangka! Gini Perkaranya

Ia menegaskan, perlengkapan upacara seperti tiang bendera yang biasa digunakan di Sungai Unda telah roboh. Sementara tidak ada lagi anggaran untuk mendukung kegiatan upacara bendera di Sungai Unda dari pihak Kelurahan Semarapura Kangin.

"Dulu memang dianggarkan (upacara di Sungai Unda), kalau tahun ini tidak ada. Sudah dipotong di pemkab. Biasanya dulu ada kisaran Rp 4 juta untuk upacara bendera di Sungai Unda," ungkap I Nyoman Sudarmadi.

Ia sudah sempat bertemu dengan tokoh masyarakat setempat untuk membahas ini. Serta rembuk agar upacara bendera dapat tetap terlaksana, misal dengan mencari donasi.

Namun Sudarmadi belum dapat memastikan, apakah upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI di Sungai Unda dapat terlaksana atau ditiadakan tahun ini.

"Kami memang sempat rembug terkait persoalan ini. Nanti akan saya pastikan kembali, dengan bertemu kelihan setempat," ungkapnya.

Tahun-tahun sebelumnya upacara bendera di Sungai Unda selalu menarik perhatian warga karena keunikannya. Pengibaran bendera dilakukan di aliran deras Sungai Unda, dengan latar belakang air terjun tirai.

Selain itu, seluruh peserta upacara biasanya memakai seragam unik. Sehingga menjadi daya tarik warga, fotografer, maupun wisatawan yang berkunjung ke Klungkung. (mit)