Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Pohon tumbang terjadi di dua wilayah di Tabanan, hingga menimpa palinggih.
Dua palinggih yang tertimpa pohon tumbang itu diketahui terjadi di rumah I Made Warta, warga Banjar Bukit Tumpeng, Desa Lalanglinggah, Kecamatan Selemadeg Barat, Tabanan, Bali.
Yang kedua, terjadi di Merajan Kawan Banjar Pasekan Desa Dajan Peken Kecamatan Tabanan.
Baca juga: Hingga Akhir Tahun 2022, 54 Kasus Lakalantas Meninggal Dunia Di Tabanan
Informasi yang dihimpun, untuk pohon tumbang di Selemadeg Barat, terjadi sekitar pukul 06.30 Wita.
Ketika itu seorang saksi bangun dari tidur karena mendengar bunyi benda yang jatuh.
Setelah diperiksa ternyata sebuah pohon cengkeh yang menimpa sanggah/tempat sembahyang. Kondisi pada saat itu memang angin bertiup cukup kencang.
Kejadian tersebut mengakibatkan piasan, sanggah taksu dan pesaren tertimpa.
Baca juga: Pemlaspasan Patung Wisnu Murti Tabanan Tepat di Tilem Sasih Kanem
Sedangkan dua sanggah yaitu sanggah hyang guru dan penunggun karang dalam kondisi baik.
Diperkirakan kerugian kurang lebih Rp15.000.000.
Terpisah, BPBD Tabanan juga melaksanakan pemotongan pohon di kawasan Banjar Pasekan Kecamatan Tabanan.
Pohon tumbang menimpa palinggih diketahui sekitar pukul 09.00 Wita.
Penanganan pohon tumbang jenis pohon kresek diketahui tumbang pada pukul 04.00 Wita karena angin kencang.
Baca juga: KPU Tabanan Gelar Sosialisasi ke Ponpes Dan Parpol Untuk Buat TPS Khusus
“Yang kami tangani pembersihan pohon tumbang jenis pohon kresek. Pohon tumbang jenis pohon kresek menimpa Merajan Kawan Gria Pasekan menyebabkan menimpa palinggih ratu gede dan piasan diameter lingkaran pohon sekitar 1 meter dengan kerugian kurang lebih Rp 30 juta,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Tabanan, Nyoman Srinadha Giri, Kamis 22 Desember 2022.
Giri melanjutkan, bahwa dalam peristiwa itu, tidak ada korban jiwa.
Pihaknya pun sudah melakukan pembersihan.
Baca juga: Tancap Gas, PDIP Tabanan Dukung Wayan Koster Dua Periode