Berita Bali

Klinik Utama Mata JEC-Bali Gelar Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis

Penulis: Putu Yunia Andriyani
Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Klinik Utama Mata JEC-Bali @ Denpasar Gelar Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - JEC-Bali @ Denpasar, sebagai bagian dari jaringan eye care leader di Indonesia, JEC Eye Hospitals and Clinics, kembali menyelenggarakan bakti sosial operasi katarak gratis bagi masyarakat yang membutuhkan di wilayah Bali dan sekitarnya.

Bakti katarak gratis ini merupakan bentuk kepedulian JEC Eye Hospitals and Clinics yang telah diagendakan rutin setiap tahun (bertajuk Bakti Katarak JEC), tetapi terkendala pandemi Covid-19 selama 3 tahun terakhir.

“Sepak terjang JEC-Bali @ Denpasar melayani masyarakat Bali di tahun operasional pertama ini kami syukuri melalui inisiatif yang memberikan manfaat dan berdampak langsung bagi masyarakat yang kurang mampu, yakni berupa tindakan operasi katarak gratis,“

“Momentum kegiatan ini semakin menguatkan tekad JEC-Bali @ Denpasar untuk berandil mengurangi angka kebutaan di Bali dan sekitarnya, sekaligus meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan mata yang berkualitas” ujar Dr. Cokorda Istri Dewiyani Pemayun, SpM(K) selaku Direktur PT JEC Bali Vision yang juga menjabat sebagai Ketua Perdami Bali Periode 2022-2025.

Baca juga: Mengenal Lebih Dalam Soal Katarak, Penyebab Kebutaan Tertinggi di Indonesia

Kondisi kesehatan mata di Bali sendiri perlu menjadi sorotan.

Kementerian Kesehatan melalui “Peta Jalan Penanggulangan Gangguan Penglihatan di Indonesia 2017-2030” menyampaikan bahwa persentase kebutaan karena katarak di Bali mencapai 78,0 persen.

Lebih tinggi dari rata-rata nasional yaitu 77,7 persen.

Bahkan, 26,8 persen pasien katarak di Bali tidak sadar bahwa mereka menderita gangguan penglihatan ini.

Mereka juga tidak tahu bahwa katarak bisa disembuhkan.

Rapid Assessment of Avoidable Blindness (RAAB 2014-2016) yang termuat dalam laporan InfoDATIN “Situasi Gangguan Penglihatan” menyebut bahwa prevalensi kebutaan pada penduduk usia 50 tahun ke atas di Bali mencapai 2,0 persen (sedikit di bawah rata-rata nasional 3,0 persen).

Operasi katarak gratis ini dilangsungkan pada Jumat–Minggu, tanggal 3-5 Maret 2023, di gedung Klinik Utama Mata JEC-Bali @Denpasar, Jl. Teuku Umar Barat No. 170 Padangsambian Klod, Denpasar Barat Kota Denpasar, Bali.

“Penanganan hampir mencapai 40 penerima tindakan operasi dalam 3 hari tentunya tetap mempertimbangkan kesehatan dan keselamatan seluruh pihak mengingat sebaran virus Covid-19 tetap harus diwaspadai, jadwal operasi dan kedatangan pasien diatur, sehingga tidak bertumpuk, dan kegiatan dijalankan dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan,” kata Dr. Ni Made Widya Mahayani, M. Biomed, SpM selaku Ketua Panitia Bakti Katarak JEC-Bali @ Denpasar.

Sebelumnya, para penerima manfaat operasi katarak gratis telah melalui proses penapisan dan pemeriksaan praoperasi lengkap, seperti pemeriksaan dokter spesialis mata, pemeriksaan biometri untuk mengukur ukuran lensa yang akan dipasang, pemeriksaan retinometri untuk memastikan kondisi retina dalam keadaan baik, pemeriksaan specular microscope untuk melihat kondisi kornea, pemeriksaan swab antigen dan pemeriksaan gula darah sewaktu di laboratorium untuk memastikan kondisi umum peserta.

Selain itu, pasca operasi, para peserta tersebut beserta keluarganya akan mendapatkan edukasi terkait hal-hal yang perlu diperhatikan selama di rumah, serta menerima layanan kontrol sampai dinyatakan sembuh secara gratis. (yun)

Kumpulan Artikel Bali

Berita Terkini