Baca tanpa iklan
Profil I Made Urip: Anggota DPR RI Fraksi PDIP 5 Periode, Siap Maju Jadi Calon Bupati Tabanan 2024
TRIBUN-BALI.COM - Berikut ini adalah profil I Made Urip kader dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Pada Pemilu 2024, Made Urip mengaku siap maju dalam bursa pemilihan calon Bupati Tabanan atau Pilbup 2024 mendatang.
Namun hal itu akan terjadi apabila dirinya mendapatkan perintah langsung dari partai.
Selain itu, Made Urip pun mengaku jika dirinya tidak akan bertandingan di perebutan kursi DPRI RI 2024 mendatang.
Karena memang tidak didaftarkan, atau mengikuti perintah partai.
Sebagai kader Partai PDI Perjuangan, Made Urip mengaku ikhlas dan legowo atas keputusan partai tersebut.
Lantan siapakah I Made Urip?
Profil I Made Urip
I Made Urip, 64 tahun, merupakan politisi gaek di Tabanan.
Ia merupakan kader partai berlambang banteng merah dengan moncong putih itu sejak era 80-an.
Dilansir dari situs resmi dpr.go.id, saat ini I Made Urip menjabat sebagai Anggota Komisi IV DPR RI.
Diketahui ia telah menjabat sebagai anggota DPR RI selama lima periode yakni, 1999–2004, 2004–2009, 2009–2014, 2014–2019, dan 2019–2024).
Pada periode kelima ini, ia mewakili daerah pemilihan Bali.
Baca juga: Siap Maju Jadi Calon Bupati Tabanan, Made Urip: Jika Diperintah Partai Saya Ikhlas & Legowo
Riwayat Pendidikan
- SD Negeri I Tua. Tahun: 1966 - 1972
- SLTP Widya Bakti. Tahun: 1972 - 1975
- STM Negeri Depansar - Bali. Tahun: 1976 - 1979
- S1 Keguruan-Pendidikan, Universitas Mahasaraswati. Tahun: 1980 - 1984
- S2 Ilmu Pemerintahan, Universitas Satyagama. Tahun: 2000 - 2002
Karir
- Anggota Komisi IV DPR RI Tahun 2019 - Sekarang
- Anggota DPR RI Tahun 2014 - 2019
- Anggota DPR RI Tahun 2009 - 2014
- Anggota DPR RI Tahun 2004 - 2009
- Anggota DPR RI Tahun 1999 - 2004
- Lembaga Pendidikan Technos Denpasar, Sebagai: Staff Pengajar. Tahun: 1987 - 1998
- Guru SMU di Bali, Sebagai: Tenaga Pengajar. Tahun: 1985 - 1988
Riwayat Organisasi
- Wakil Ketua DPd PDIP Bali Periode 2000 - 2005.
- Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali periode 1994 - 1998.
- Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Tabanan periode 1988 - 1994.
- Korcam Pdi Perjuangan periode 1985 - 1987
- Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali.
- Ketua Penggalangan Dana Untuk Masyarakat Bali.
- Aktivis GMNI
- Pengurus PLENI KNPI Bali
Tak Menolak Jika Diperintah Maju di Pilbup Tabanan 2024
Lebih lanjut, saat disinggung apakah nantinya akan maju untuk Pilbup Tabanan, dirinya tidak menolak ketika itu merupakan perintah partai.
“Sebagai kader partai, ikhlas dan legowo. Kalau memang ditugaskan partai siap saja (Pilbup Tabanan),” ucap Made Urip kepada awak media, usai pertemuan Perusda Tunas Malang dengan Perumda TAB di Desa Gubuk, Kecamatan Tabanan, Jumat 19 Mei 2023.
Made Urip mengaku, bahwa saat ini dirinya masih punya waktu duduk di DPR RI sekitar satu tahun lebih.
Sehingga ke depan dirinya kemungkinan akan tetap di Bali saja.
Dan mengaku, untuk terjun ke bisnis dirinya tidak akan mungkin.
Baca juga: Terungkap! Nama Bacaleg DPR RI dari PDIP Bali, Made Urip dan Rai Wirajaya Tak Masuk Bursa
Karena bisnis tidak punya, tapi akan melihat bagaimana ke depannya.
“Masih ada satu tahun di DPR RI. Bisnis saya tidak punya tapi sambil lihat saja dulu,” ungkapnya.
Dirinya sendiri merupakan peraih perolehan suara terbesar untuk DPR RI pada 2019 lalu.
Di mana untuk skala nasional atau DPR RI dirinya peraih perkenan suara terbesar ke tujuh.
“Suara saya tebesar di Bali sekitar 255.130 suara. Dan nomor tujuh untuk nasional,” katanya.
Suara Made Urip Cukup Tinggi Dibandingkan Petahanan
Suara Made Urip sendiri cukup tinggi dengan perolehan 255.130 suara.
Dibandingkan dengan suara calon Bupati Sanjaya dan Edi Wirawan.
Pasangan Komang Gede Sanjaya berpasangan dengan I Made Edi Wirawan paket (Jaya-Wira) mendapat perolehan suara sebanyak 207.276 (72,9 persen).
Sedangkan, untuk paslon nomor urut 2, Anak Agung Ngurah Panji Astika dan I Dewa Nyoman Budiasa mendapat perolehan suara 77.141 (27,1 persen).
Untuk bakal calon legislatif DPR RI dari PDI Perjuangan sendiri, nantinya ada beberapa incumbent seperti IG Kesuma Kelakan, Kariyasa kemudian, Nyoman Parta dari Tabanan menggantikan dirinya ada Nyoman Adi Wiryatama dan ada sekitar tiga orang perempuan.
Yakni, istri mantan Bupati Buleleng, anggota DPRD Provinsi Gusti Diah dan Sagung Ratu dari Gianyar.
“Kalau untuk mau ke mana (perolehan suara diberikan) itu terserah lah,” tegasnya.
Made Urip mengaku, bahwa dirinya memang tidak akan bisa jauh dari politik.
Sebab, dirinya merupakan kader dari mulai tahun 1980-an.
Baca juga: PROFIL Lolak: Bacaleg DPR RI dari Hanura Dapil Sulawesi Tengah hingga Pendiri Yayasan Kesenian Bali
Di mana dulu mulai dari Korcam Partai Demorkasi Indonesia atau kini PDI Perjuangan.
Kemudian, Wakil Ketua DPC PDI Tabanan pada era 1988 hingga 1994, Wakil Sekretaris DPD PDI Bali pada 1994-1998.
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali pada 2000-2005.
Selanjutnya duduk di DPP PDI Perjuangan pada 2015 hingga 2019.
Dan saat ini menjadi Ketua Bidang Pangan, Pertanian, Kehutanan dan Lingkungan Hidup DPP PDI Perjuangan (2019–2024).
“Saya pasti akan tetap di Politik karena 41 tahun di partai. Ini partai pertama dan terakhir saya. Dari era Korcam sampai kongres Surabaya di 90-an,” bebernya.
(*)
(Tribun-Bali.com/ I Made Ardhiangga Ismayana)