Mayat dalam Koper di Mojokerto

Angeline yang Ditemukan Tewas dalam Koper Dikenal Humble, FH Ubaya Akan Bantu Mendampingi Keluarga

Editor: Mei Yuniken
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto Angeline Nathania dipasang di rumah persemayaan Adi Jasa, Surabaya, Kamis (8/6). Angeline Nathania adalah mahasiswi Ubaya yang tewas dibunuh dan jasadnya ditemukan dalam koper di jurang kawasan Pacet, Mojokerto

Polisi saat ini menyelidiki apakah ada orang lain yang membantu pelaku melakukan kejahatan tersebut.

Di luar dari kronologi kejadian itu, cukup banyak yang bertanya-tanya bagaimana cerita korban bisa mengenal pelaku.

Ternyata empat tahun lalu, pelaku pernah menjadi guru ekstrakurikuler musik di sekolah korban.

Sepengetahuan Ana Mariana, ibu korban, putrinya dan pelaku tergabung dalam satu grup band, kebetulan posisi anaknya menjadi sang gitaris.

Hubungan spesial korban antara pelaku disinyalir kuat selama ini disembunyikan keduanya dari keluarga.

Korban ke keluarga tak pernah mengaku sudah memiliki kekasih.

Begitu juga dengan pelaku, pasalnya ia sudah memiliki istri dan anak.

"Saya gak ada curiga Angeline punya hubungan dekat dengan pelaku. Karena pelaku sudah menikah," kata Ana.

Kejadian pembunuhan ini diawali pada 3 Mei lalu saat korban keluar rumah menggunakan mobil X-pander dan pamitan akan mengikuti ujian di kampus.

Korban diketahui memang sempat pergi ke sana.

Namun, setelah itu korban menghilang secara misterius.

Baca juga: Mayat Tanpa Busana di Depok Diduga Dibunuh, Ada Luka Tusuk hingga Tulang Kerongkongan Hilang

Pada dua hari berikutnya, keluarga korban memutuskan membuat laporan ke kampus dan polisi.

Tersiarlah kabar ada seorang mahasiswi yang pernah melihat korban bersama pelaku berada di sebuah apartemen di wilayah Surabaya Timur.

Keluarga pun mengecek informasi itu.

Ibu korban bersama saudaranya sempat mengajak pelaku bertemu di wilayah Penjaringan.

Halaman
1234

Berita Terkini