Lanjutnya, penyebab korban meninggal dunia masih menunggu pemeriksaan dari petugas kesehatan.
Plt Kalakhar BPBD Kabupaten Karanganyar, Muis Zamroni Aziz Efendi mengucapkan belasungkawa atas kejadian tersebut.
Pihaknya mengimbau kepada para pendaki supaya menyiapkan kondisi fisik apabila hendak melakukan pendakian ke Gunung Lawu.
"Kalaupun tidak kuat, tidak usah dipaksakan," ujarnya.
Baca juga: Pendakian Gunung Agung Bali Via Pengubengan Ditutup, Pemandu Tunggu Realisasi Janji Pengangkatan
Puluhan Relawan Bantu Evakuasi
Puluhan relawan membantu proses evakuasi mahasiswi Undip Semarang yang tewas di Gunung Lawu.
Pendaki yang tewas tersebut bernama Anindita Syafa N K (20) itu dibawa turun dari lokasi kejadian.
Setelah itu, jenazah pendaki dibawa ke Puskesmas Jenawi, Kecamatan Jenawi, Karanganyar.
Dia mendaki dari jalur pendakian Gunung Lawu via Candi Cetho, Minggu 25 Juni 2023.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, tubuh korban berhasil dievakuasi turun ke bawah sekira pukul 18.00 WIB.
Proses evakuasi tersebut dilakukan puluhan relawan dan pihak kepolisian.
Kemudian, jenazah dimasukan ke ambulans MDMC PCM Jenawi.
Lalu, setelah dimasukan ke dalam mobil, mobil itu turun dari kawasan pendakian Gunung Lawu via Candi Cetho menuju puskemas Jenawi.
Mobil itu diikuti mobil relawan, puskemas hingga mobil polisi.
Jenazah tiba di Puskemas Jenawi sekira pukul 18.30 WIB.