Pemilu 2024

‘Back Up’ Posisi Kari Subali, NasDem Bali Jagokan I Gusti Ayu Mas Sumatri Perebutkan Kursi DPRD

Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra
Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerahan berkas perbaikan bacaleg DPRD Bali dari NasDem yang diwakili oleh Sekretaris DPW NasDem Bali I Nyoman Winatha (3 dari kanan) dan jajaran NasDem Bali kepada KPU Bali - ‘Back Up’ Posisi Kari Subali, NasDem Bali Jagokan I Gusti Ayu Mas Sumatri Perebutkan Kursi DPRD

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - I Wayan Kari Subali, Anggota DPRD Bali dari NasDem tak ikut dalam perebutan kursi DPRD Bali Pemilu 2024 mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPW NasDem Bali, I Nyoman Winatha, saat ditemui Tribun Bali usai menyerahkan berkas perbaikan bacaleg ke KPU Bali pada Sabtu 8 Juli 2023.

Ia mengatakan, Kari Subali tak ikut dalam perebutan kursi DPRD Bali Pemilu 2024 lantaran terkendala kondisi kesehatan.

“Incumbent untuk Karangasem seperti yang kita ketahui Pak Kari Subali tidak mencalonkan diri untuk kesempatan ini.”

“Iya (kondisi kesehatan),” ungkap Winatha kepada Tribun Bali.

Baca juga: Perebutan Kursi DPRD Bali Pemilu 2024, PSI Bali Kembali Tarungkan Grace Anastasia

Kendati tak mengikuti kontestasi politik tahun depan, kata Winatha, Kari Subali yang sebelumnya maju sebagai Anggota DPRD Bali melalui dapil Karangasem itu tetap menjadi kader NasDem.

“Tetap kader (Kari Subali). Di suratnya tetap kader, tapi tidak maju,” tambah Winatha.

Disinggung soal bacaleg potensial guna menggantikan Kari Subali, Winatha menyebut nama I Gusti Ayu Mas Sumantri, mantan Bupati Karangasem periode 2016-2021 itu.

“Ibu Mas Sumantri (I Gusti Ayu Mas Sumatri), mantan Bupati Karangasem,” terang Sekretaris DPW NasDem Bali.

Sementara itu, NasDem juga mengganti sejumlah bacaleg yang telah didaftarkan ke KPU Bali sebelumnya.

Winatha menuturkan, setidaknya ada 6 hingga 8 bacaleg dengan sebaran dapil Denpasar, Jembrana, Buleleng, dan dapil Karangasem yang dilakukan pergantian.

Alasannya beragam, mulai dari bacaleg yang mengundurkan diri, hingga terkendala kondisi kesehatan.

Kendati 6 hingga 8 bacaleg yang diganti, Winatha mengaku tetap menarungkan 55 bacaleg di 9 dapil se-Bali sebagaimana arahan dari DPP NasDem.

“Ada di beberapa DPD ada pergantian. Tapi sesuai arahan DPP, kita wajib 100 persen. Jadi hari ini kita full. Tidak ada pengurangan.”

“Saya rasa tidak banyak (bacaleg diganti). Buleleng, Karangasem, Jembrana. Mungkin sekitar 6 sampai 8 orang. Seperti Karangasem mengundurkan diri, Denpasar mengundurkan diri. Jadi sudah dapat semua penggantinya,” ungkapnya.

Halaman
12

Berita Terkini