Berita Karangasem

Peduli Lingkungan, Krama Bugbug Karangasem Gelar Kegiatan Bersih Sampah Lestarikan Alam Sekitar!

Penulis: Saiful Rohim
Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga Bugbug, Kecamatan Karangasem, Bali, melaksanakan bersih sampah sekitar Pantai Candidasa, Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem, Minggu (13/8/2023).

TRIBUN-BALI.COM - Warga Bugbug, Kecamatan Karangasem, melaksanakan bersih sampah sekitar Pantai Candidasa, Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem, Minggu (13/8/2023).

Masyarakat yang ikut kegiatan menjaga, dan melestarikan lingkungan Candidasa diperkirakan ribuan orang.

Koordinator lapangan kegiatan bersih sampah, I Putu Harta, mengatakan kegiatan bersih sampah dilakukan untuk menyambut Kemerdekaan Indonesia Ke - 78, dan menuju peringatan World Clean Up.

"Kegiatan serentak dilakukan di seluruh Indonesia. Untuk di Karangasem dipusatkan di Candidasa,"ungkap I Putu Harta.

Baca juga: VIRAL! Turis Bawa Motor ke Area Skatepark Pantai Kuta, Pihak Desa Inginkan Pengawasan Lebih Ketat!

Baca juga: Adidas Home of Sport Hadir di Living World Denpasar Bali, Semakin Dekat dengan Pelanggan!

Warga Bugbug, Kecamatan Karangasem, Bali, melaksanakan bersih sampah sekitar Pantai Candidasa, Desa Bugbug, Kecamatan Karangasem, Minggu (13/8/2023). (Saiful Rohim/Tribun Bali)

Masyarakat yang hadir cukup antusias dengan kegiatan ini. Mereka membawa peralatan kebersihan.

Tujuan kegiatan, untuk memberikan pemahaman ke masyarakat terkait bagaimana memilih sampah yang baik, serta bahaya sampah plastik.

Harapannya agar pantai terlihat asri, dan tak ada sampah berserakan.

"Tujuannya yakni betul kita bersihkan lingkungan sekitar dulu. Sekalian memberikan pemahaman pada masyarakat terkait bagaimana memilah sampah yang baik. Kegiatan ini juga untuk mempermudah serta mengurangi beban kerja petugas sampah,"ungkap I Putu Harta.

Anggota DPRD Karangasem sekaligus pelaku wisata, I Nengah Suparta, mengungkapkan sangat mengapresiasi betul kegiatan yang dilaksanakan untuk menjaga lingkungan hidup.

Ada 600 titik secara nasional, dan 60 titik di Bali untuk kegiatan seperti ini, di Karangasem kegiatan ini dipusatkan disekitar Pantai Candidasa.

"Sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan lingkungan hidup nasional. Tentang ini ada Peraturan Gubernur Provinsi Bali terbaru, dalam proses apapun pengelolaan sampahnya dibebankan kepada desa. Kalau dulu diserahkan ke TPI. Makanya, hari ini diundang dari BUMDes serta pemerhati Gema Santi,"ungkap Suparta.

Menjaga lingkungan hidup sudah menjadi harga mati. Pertiwi dan kesuciannya harus tetap dilestarikan dan dijaga dengan baik.

Apalagi pintu kawasan pariwisata di Karangasem berawal dari Candidasa. "Kita juga undang beberapa elemen. Seperti BUMDes, Pemerhati Gema Santi, Trash Hero, dan pelaku wisata,"imbuhnya.

Ketua Clean Up Bali, Gus Norma, mengatakan kegiatan ini serentak digelar di 60 titik sekitar Pulau Bali.

Termasuk Singaraja, Jembrana, & Karangasem. Kegiatan lingkungan juga untuk memperingati hari konservasi dan adat se dunia.

"Candidasa dipilih karena banyak sampahnya,"kata Gus Norma, sapaan akrabnya. (*)

 

Berita Terkini