Berita Bali

Intip Langkah Strategis TNI Dibalik Kesuksesan KTT AIS di Bali, Belasan Ribu Pasukan Bergerak

Penulis: Adrian Amurwonegoro
Editor: Fenty Lilian Ariani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peran TNI yang bertugas dalam Satgas KTT AIS 2023

Kepala Unsur Pendukung Komlek Kolonel Chb Heru Amrullah, S.Sos., M.I.P., menyebutkan bahwa para personelnya dibagi dalam beberapa tim diantaranya Tim Komunikasi Radio, Bekhar, dan Komunikasi Visual.

"Tim Komunikasi Radio bertugas melaksanakan gelar komunikasi radio untuk seluruh personel Satgas Pamwil. Kemudian Tim Bekhar bertugas melaksanakan perbekalan dan pemeliharaan materiil komunikasi dan elektronika guna menjamin peralatan dapat beroperasional dengan baik,” kata Kolonel Heru yang juga menjabar Kahubdam IX/Udayana itu.

“Sedangkan Tim Komunikasi Visual bertugas untuk menggelar media visual atau display obyek-obyek kegiatan rute dan penginapan, terutama yang berada di Ring II dan Ring III," imbuhnya.

Terkait materiil serta sarana dan prasarana yang digelar pada pelaksanaan pengamanan ini meliputi radio komunikasi, Satelite On The Move (SOTM) yang berfungsi untuk mengambil visual yang terjadi di lapangan, Komunikasi Mobile (Komob) yang dapat berperan sebagai repeater mobile, serta Video Tron dan lain sebagainya.

Unsur Pendukung Komunikasi dan Elektronika berperan penting dalam menyelenggarakan perhubungan komunikasi dalam suatu tugas operasi pengamanan.

Baca juga: Disparbud Bangli Tambah Daya Tarik Wisata Baru, Tiga Air Terjun Akan Ditarik Retribusi

Baca juga: Intip Tugas-Tugas Polri Selama Perhelatan KTT AIS di Bali, Kapolda Bali Sebut Telah Berjalan Sukses

Tanpa adanya unsur pendukung ini, komunikasi dan koordinasi antar personel maupun komando Satgas di lapangan tidak akan dapat berjalan dengan baik.

Di samping itu, dari sisi Lalu Lintas dan Parkit, TNI menerjunkan Sub Satgas Pengamanan Lalu Lintas dan Parkir yang dipimpin oleh Kolonel Cpm Unggul Wahyudi, S.H., M.Tr(Han), Sub Satgas ini memiliki peran penting dalam pengamanan lalu lintas rute yang dilalui oleh para tamu VVIP serta pengamanan parkir di penginapan dan tempat kegiatan KTT AIS Forum 2023.

Dansubsatgas Lakir, Kolonel Cpm Unggul Wahyudi menyampaikan bahwa fungsi dan tugas pokok dari Sub Satgas Lakir yaitu mengendalikan lalu lintas maupun parkir selama jalannya KTT AIS Forum 2023 di Bali.

Dengan jumlah dan kualitas personel yang mumpuni, Dansubsatgas Lakir membagi personelnya menjadi beberapa tim yang telah tersebar pada tiap titik yang telah ditentukan.

"Selain personel Sub Satgas Lakir yang tergabung dalam Satgas Pamwil, kami juga mem-BKO-kan (Bawah Kendali Operasi,-Red) sejumlah personel motoris di Paspampres untuk pengawalan," jelas dia.

Perwira Menengah yang kesehariannya menjabat sebagai Komandan Polisi Militer Kodam IX/Udayana tersebut menyampaikan, para personel yang terlibat dalam pengamanan lalu lintas mulai sebelum rangkaian kendaraan melewati rute dan menarik personel dari posisinya setelah kegiatan mobilitas selesai.

"Dengan bersinergi bersama pihak Kepolisian, para personel kami di lapangan juga dapat dimonitor pada layar yang berada di Command Center ini. Di sini kita bisa memonitor pergerakan dari peserta KTT AIS, mulai dari penjemputan di Bandara hingga pengantaran ke Hotel maupun ke tempat kegiatan," ujar dia.

Terkait dengan kendaraan pengawalan roda dua maupun roda empat yang digunakan, Danpomdam menyebutkan bahwa sejumlah kendaraan yang dioperasionalkan tersebut menggunakan kendaraan listrik.

Sebagaimana KTT G20 lalu, KTT AIS Forum 2023 ini dijadikan sebagai sarana promosi penggunaan kendaraan listrik guna menurunkan emisi karbon dan meninggalkan ketergantungan pada energi fosil.

Sementara itu, terdapat unsur Satgas yang tak kalah penting mengenai kesiapan para petugas keamanan, yakni Unsur Pendukung Bantuan Administrasi (Banmin) yang memiliki tugas pokok menyelenggarakan serta melaksanakan fungsi perbekalan dan angkutan untuk seluruh personel Satgas Pamwil yang bertugas.

Halaman
123

Berita Terkini