Kantor Satpol PP Denpasar Diserang OTK

Korem 163/Wira Satya Tanggapi Dugaan Keterlibatan Oknum TNI yang Serang Kantor Satpol PP Denpasar

Penulis: Adrian Amurwonegoro
Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana kantor Satpol PP Kota Denpasar, Senin 27 November 2023.

Korem 163/Wira Satya Tanggapi Dugaan Keterlibatan Oknum TNI yang Serang Kantor Satpol PP Denpasar

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kantor Satpol PP Denpsar diserang Orang Tak Dikenal (OTK) pada Minggu 26 Novmeber 2023 pagi.

Dalam insiden tersebut, terdapat informasi jika ada anggota TNI yang terlibat.

Terkait dengan hal tersebut, Korem 163/Wira Satya memberikan tanggapan.

Pihaknyanya belum menemukan adanya indikasi keterlibatan oknumnya dalam penyereangan tersebut.

Hal tersebut disampaikan Kapenrem 163/ Wira Satya, Mayor Chb Made Oka Widianta saat dikonfrimasi Tribun Bali pada Senin 27 November 2023.

Baca juga: Diserang Sekelompok Orang, CCTV di Kantor Satpol PP Denpasar Ternyata Mati Sejak Lama

Ia menjelaskan pihaknya belum menemukan keterlibatan oknum yang diduga mengaku anggota TNI yang melakukan aksi penyerangan terhadap Kantor Satpol PP Kota Denpasar.

"Kejadian tersebut belum ditemukan adanya oknum TNI dikarenakan bisa juga dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu yang mengatasnamakan institusi TNI supaya korban tidak berani melakukan perlawanan," jelas Mayor Oka saat dikonfirmasi Tribun Bali, pada Senin 27 November 2023.

Justru, Korem 163/Wira Satya menyarankan agar saat melakukan penertiban-penerriban yang sekiranya berisiko dari gangguan kelompok lain bisa meminta back up dari TNI atau Polri.

"Namun kedepannya apabila ada kegiatan penertiban perlu adanya back up oleh TNI/Polri guna untuk menghindari hal yang tidak diinginkan," jelasnya.

"Intinya sampai saat ini belum ada keterlibatan anggota TNI, dalam peristiwa tersebut," imbuhnya.

Kapenrem 163/Wira Satya juga menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian.

"Kita tunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian," pungkasnya.

Diketahui dalam aksi penyerangan yang terjadi pada Minggu 26 November 2023 pagi itu, pelaku penyerangan mengaku sebagai anggota TNI dan mengacungkan pistol kepada di hadapan anggota Satpol PP dan membawa kelompok yang berjumlah kurang lebih 25 orang untuk melakukan pengerusakan dan penganiayaan.

Aksi penyerangan itu diduga buntut dari penertiban yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Denpasar di lokalisasi Danau Tempe disertai mengangkut sebanyak 33 orang perempuan diduga PSK untuk didata dan dibina, pada Sabtu 25 November 2023 malam.

Halaman
12

Berita Terkini