Video Bule Pukul Pria di Vila Kemenuh

Polisi Buru Bule yang Pukul Satpam Villa Kailash Kemenuh Gianyar, Kerjasama dengan Imigrasi Denpasar

Penulis: I Wayan Eri Gunarta
Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Villa Kailash di Desa Kemenuh, Sukawati, Gianyar, Kamis 25 Januari 2024. Tampak aparat kepolisian mendatangi lokasi kejadian.

Sementara pelaku belum diamankan oleh aparat kepolisian. 

Kronologi Kejadian

Di sisi lain, pemilik Villa Kailash, Putu Darma Putra saat ditemui Kamis 25 Januari 2024 menjelaskan bahwa turis tersebut berencana menginap selama empat hari di villanya.

Sementara saat kejadian pemukulan itu merupakan hari ketiga pelaku menginap.

Darma menjelaskan, sebelum kejadian, turis tersebut datang e villa diantar taksi online. Padahal saat pergi ia membawa sepeda motor yang disewa langsung dari villa.

Dan, saat pergi membawa motor sewaan tersebut, ia membonceng temannya.

Suasana Villa Kailash di Desa Kemenuh, Sukawati, Gianyar, Kamis 25 Januari 2024. Tampak aparat kepolisian mendatangi lokasi kejadian. (TRIBUN-BALI.COM / I WAYAN ERI GUNARTA)

"Namun saat dia balik ke villa, dia tidak membawa sepeda motor, dan temannya juga tidak ada," ujar Darma.

Saat itu, satpamnya tersebut menanyakan dimana teman dan sepeda motor yang disewa.

Pelaku mengatakan saat itu temannya kecelakaan dan sedang dirawat di rumah sakit di wilayah Kuta, Badung.

Pelaku saat itu pun meminta tas atau barang-barang temannya yang masih ada di villa.

Namun satpam tidak memberikan, karena takut terjadi hal yang tak diinginkan.

"Kami tidak kasi barang yang diminta, tapi kami minta agar diajak ke lokasi dimana motor sewaan tersebut, sekaligus ingin tahu kondisi temannya. Kami tawarkan jasa pengantaran tanpa dipungut biaya. Tapi tiba-tiba dia emosi melakukan pemukulan, lalu kabur," ungkap Darma.

Baca juga: Kronologi Bule Pukul Satpam Villa Kailash di Kemenuh Gianyar, Owner: Tiba-tiba Emosi Lalu Pukul

Darma dan warga setempat keheranan saat pelaku kabur. Sebab usai berlari dalam beberapa menit, ia tiba-tiba menghilang.

Padahal jalur di depan vila cukup lapang, sehingga mudah untuk mengejar pelaku.

"Pelaku tiba-tiba hilang. Warga sendiri tidak ada yang melihat saat dia berlari di jalanan. Informasi terakhir ia kini sedang berada di hotel (kawasan Nusa Dua)," ujar Darma. 

Halaman
123

Berita Terkini