Jelang Valentine, Seniman Lukis Gus Indra Hadirkan Cinta di Sudamala

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengunjung saat melihat pameran lukisan karya Gus Indra di Sudakara Art Space Sanur

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Jelang hari kasih sayang, atau yang dikenal dengan sebutan Valentine Day, salah satu seniman kenamaan Bali, Gus Indra, menghadirkan karya-karya ciamiknya berbau cinta di Sudakara ArtSpace, Sudamala Resort.

Pria dengan nama lengkap Ida Bagus Indra ini, menggelar pameran kolaborasi bertema "Love in Color, A Romantic Rendezvous with Art: A Solo Art Exhibition.

Pameran lukisan akan berlangsung sejak 9 Februari hingga 7 April 2024 mendatang. Yang didukung oleh Bank Sampoerna dan Sudamala Resort.

Gus Indra dan Istri berpose di antara lukisan yang dipajang di Sudakara ArtSpace Sudamala Resort Sanur

Pameran tunggal di Sudakara ArtSpace ini juga turut merayakan perjalanannya selama 28 tahun menjadi pelukis andalan Pulau Dewata.

Baca juga: Konjen Australia Hadirkan Kisah Penduduk Asli Australia Lewat Pameran Seni Instalasi Digital

Lebih dari 25 karya berciri khas cinta dan kecantikan wanita Bali, dipajang apik di dalam gedung Sudakara ArtSpace.

Jika dilihat secara kasat mata, lukisan-lukisan Gus Indra cukup realis dengan warna yang berani dan dibubuhi sedikit konsep abstrak.

"Tema ini diambil karena menjelang hari kasih sayang, dan berbarengan dengan pemilihan umum. Semoga cinta kasih menyertai kita semua," katanya dalam siaran pers di Sanur, Denpasar, Bali.

Baca juga: Okupansi Hotel di Nusa Dua Tumbuh 83 Persen, Dampak Penyelenggaraan Konferensi dan Pameran

Gus Indra mengatakan, karya dalam pamerannya adalah inspirasi langsung dari sang istri bernama Ida Ayu Ari.

Gambaran spiritual, misterius, dan kesan sensual serta karakteristik wanita cukup kental di beberapa lukisan yang dipajang.

Beberapa, kata dia, adalah inspirasi spontanitas.

Baca juga: Okupansi Hotel di Nusa Dua Tumbuh 83 Persen, Dampak Penyelenggaraan Konferensi dan Pameran

Ia berharap lukisan ini akan menjadi momen penting, dalam menghadirkan kasih sayang kepada penikmat karya seninya.

Harapan yang sama juga diucapkan pihak Sudakara ArtSpace dan Sudamala Resort. Disebutkan bahwa pameran ini dibuka untuk siapa saja penikmat seni.

Baca juga: Sebanyak 1.007 Bonsai Dipamerkan di Pameran Bonsai PPBI Renon Denpasar

Dan lukisan yang dipajang juga dijual. Putu Suasta, Direktur Sudamala Resort, menjelaskan bahwa pameran seperti ini adalah kepedulian Sudamala kepada seniman lokal.

Sekaligus membantu melestarikan seni budaya, agar tetap hidup di Pulau Dewata. Seniman-seniman lokal yang mumpuni pun, akan terus diajak kerjasama dalam menghadirkan karya mereka yang luar biasa.

Baca juga: Retropeksi, Pameran Karya Kilas Balik 14 Tahun Perjalanan Bentara Budaya Bali

Termasuk mendukung kemajuan pariwisata Bali, di mana basisnya memang adat, seni, dan budaya yang adiluhung dan indah.

"Pameran menjadi visualisasi dalam menikmati berbagai karya," imbuhnya. Pameran ke depan pun tidak hanya dipatok ada karya lukisan saja, tetapi juga pertunjukan dan lain sebagainya.

Sementara itu, COO Sudamala Resort, Ricky Putra, menjelaskan bahwa Sudakara ArtSpace mendukung penuh pameran tunggal ini. Dalam mengekspresikan kekayaan kultur Indonesia dan khususnya Bali.

Menampilkan keindahan kasih sayang dan cinta.

Ia menyebutkan, sejak 2012 Sudakara ArtSpace telah memantapkan diri sebagai galeria terkemuka di Bali dan Indonesia.

Sebab telah diselenggarakan pameran kelas dunia yang menampilkan berbagai seniman ternama. Seperti Bambang Juliarta, Made Gunawan, Putu Edy Asmara Putra, Made Wianta dan lain sebagainya. (*)

Berita Terkini