TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bentara Budaya Bali dan Bentara Muda Bali menggelar kunjungan dan sosialisasi Senin budaya ke sejumlah lembaga pendidikan di Bali.
Setelah berkunjung ke sejumlah perguruan tinggi di Bali, kini mereka mendatangi SMKN 1 Sukawati, Gianyar, Bali, Selasa 20 Februari 2024.
Kepala Bentara Budaya Bali, AA Rai Sahadewa menjelaskan, program ini mengedepankan sosialisasi program Bentara Budaya yang terfokus pada generasi muda.
Tujuannya untuk membangun pemahaman lebih mendalam perihal Bentara Budaya Bali sebagai lembaga seni budaya yang didedikasikan oleh Kompas Gramedia.
"Pada kegiatan ini juga dilakukan diskusi kreatif. Program ini diniatkan untuk mendorong terciptanya pergaulan kreatif bagi generasi muda selaras minat dan bakatnya," ujar Rai.
Diketahui bahwa ini bukan kali pertama Bentara Budaya Bali bekerja sama dengan SMK Negeri 1 Sukawati.
Sekolah yang memiliki bidang kejuruan seni rupa dan multimedia ini telah berkali-kali terlibat dalam program-program seni budaya, diskusi serta workshop di Bentara Budaya Bali.
Bahkan, pada tahun 2019 lalu 3 siswa SMK Negeri 1 Sukawati terpilih dan terlibat dalam Pameran Apresiasi Perupa Muda Indonesia “UTUSAN SOSIAL: KILAT DARURAT” yang diselenggarakan Subdit
Seni Rupa Kemendikbud RI bekerja sama dengan Bentara Budaya Bali.
Sebelumnya, Bentara Muda Bali Goes to Campus telah hadir dan menyelenggarakan berbagai program kreatif serta sosialisasi, di antaranya bekerja sama dengan Udayana Science Club dan BEM FISIP Universitas Udayana (April 2018), LPM Kanaka Universitas Udayana (April 2018), HMPS Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana (Oktober 2018), Senat FPBS IKIP PGRI Bali (November 2018 dan Januari 2020), Badan Eksekutif Mahasiswa UNHI Denpasar (Desember 2018), dan Fakultas Dharma Duta IHDN Denpasar (Februari 2020).
Baca juga: Pemkot Denpasar Rancang 17 Unit Bedah Rumah di APBD Induk Tahun 2024
Adapun kegiatan di SMKN 1 Sukawati ini, di antara pemutaran video tentang Bentara Budaya, sosialisasi Program Bentara Budaya, dan diskusi kreatif.
Wakasek bidang Kurikulum SMKN 1 Sukawati, Putu Arimbawa mengapresiasi kunjungan dan sosialisasi Bentara Budaya Bali ke sekolahnya.
Kata dia, keberadaan Bentara Budaya memang sangat dibutuhkan pihaknya sebagai sekolah seni.
Sebab, pihaknya membutuhkan tempat untuk para siswa menggelar pameran di luar sekolah.
"Keberadaan Bentara Budaya Bali selaras dengan sekolah kami, karena kami juga membutuhkan tempat pameran di luar sekolah, dan Bentara Budaya bisa menjadi salah satu tujuan kami," ujarnya. (*)