Berita Badung

Terkait Web ATCS Live Streaming, Kominfo Badung Sebut Belum Ada Koordinasi

Penulis: I Komang Agus Aryanta
Editor: Fenty Lilian Ariani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Situasi ATCS di simpang Nakula, Kuta Badung

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Permasalahan web live streaming Area Traffic Control System (ATCS) di Kabupaten Badung sampai saat ini belum ada kejelasan.

Bahkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) yang mengurus tentang web di semua OPD di Badung pun mengaku tidak ada mengelola web live strraming ATCS. 

Bahkan jika pun akan diserahkan ke Diskominfo, Dinas Perhubungan (Perhub) sampai saat ini belum bersurat resmi.

Bahkan sebelum-sebelumnya web live streaming ATCS dikelola pihak ke tiga atau vendor.

Kepala Dinas Kominfo Badung IGN Jaya Saputra mengakui jika pihaknya selama ini tidak ada mengelola web live streaming ATCS di Badung


"Kalau ATCS itu sudah ada vendor dan megiatannya ada di Dinas Perhubungan. Jadi webnya kita tidak mengelola," ujarnya Jumat 1 Maret 2024.

Selama ini Diskominfo hanya melakukan integrasi dengan CCTV. Bahlan untuk libe streaming belum di kelola Diskominfo.

Kendati demikian, kalau memang akan diserahkan ke Diskominfo Badung harus ada pembahasan teknis dengan penyedianya supaya transisinya bisa berjalan dengan baik. 

Hanya saja Jaya Saputra mengaku sampai saat ini Dishub belum ada koordinasi lebih lanjut.

Baca juga: Tahapan Pilkada Klungkung Dimulai April 2024, Anggaran Capai Rp 39,9 Miliar


"Terkait bersurat dari mereka, kami juga belum menerima. Sehingga kami belum mengetahui web itu rusak atau bagaimana," bebernya.

Lebih lanjut dijelaskan, untuk web yang memang dibangun dan dikembangkan oleh dinas kominfo memang langsung dilakukan pemeliharahaan oleh Kominfo.

Bahkan saat ini pihaknya maasih melakukan peremajaan terkait beberapa web di OPD

"Tapi untuj web live ATCS niki bukan kita yang membangun, termasuk pemeliharaan kami juga tidak mengetahui," imbuhnya.

Seperti diletahui, Sudah lama web live streaming ATCS pemerintah Kabupaten Badung lenyap.

Padahal sebelumnya, banyak masyarakat yang memantau arus lalulintas di Badung melalui web live straiming.

Baca juga: 43 Desa Di Bangli Masuk Zona Merah Rabies

Halaman
12

Berita Terkini