TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Amplop Lebaran kini juga tengah diburu oleh masyarakat. Selain identik dengan kue kering, Lebaran juga memang identik dengan bagi-bagi amplop khususnya untuk anak-anak kecil. 

Salah satu produsen amplop Lebaran di Denpasar yakni Ika Pujiati mengatakan ada kenaikan pembelian amplop. Uniknya amplop yang dijual Ika berbentuk gulungan. 

“Aku buat amplop 1.200 pcs dan jualnya per-pack supaya orang-orang bisa pilih gambarnya variatif. Ide dari tahun ke tahun ada pasti kita searching dulu apa yang lagi tren dan terbitlah amplop gulung ini,” kata, Ika pada, Rabu 3 April 2024. 

Baca juga: Gagas Inovasi Kluster Rumput Laut, Brida Upayakan Sinergikan Pertanian Rumput Laut dan Pariwisata

Selain dapat memasukan uang, dalam amplop gulung yang dibuat oleh Ika ini juga bisa dimasukkan beberapa snack dan juga permen. 

“Jadi uangnya tidak terlihat berapa nominalnya. Anak-anak selain dapat sangunya bisa dapat snacknya,” imbuh Ika. 

Dikarenakan tahun ini Ika tidak mudik lebaran ke kampung halamannya ia pun masih menerima orderan amplop untuk lebaran ini sampai H-1 hari raya Idul Fitri.

Selain menjual amplop lebaran dengan model digulung Ika juga menjual amplop lebaran dengan model dompet dan juga bentuk seperti jajanan hits saat ini Cromboloni. Diakui ke bentuk amplop lebaran nya memang identik dengan anak anak. 

“Identik anak-anak karena mereka yang berbahagia kalau Lebaran dan biasanya penerima amplop Lebaran anak-anak,” bebernya.

Baca juga: Wakil Ketua DPRD Badung Suyasa Apresiasi Pemerintah Cairkan THR Untuk ASN

Ika menjual harga amplop gulungnya mulai dari Rp 5 ribu perpack dan berisikan 6 amplop. Peminat amplop gulung pada tahun 2024 ini mulai banyak. Ika mengatakan penjualannya pun naik 20 persen jika dibandingkan pada tahun lalu di mana ia hanya membuat amplop sebanyak 700 buah.